Insiden tersebut membuat Quartararo mendapat penalti tiga detik sehingga posisi finisnya turun dari 3 menjadi 4.
Hukuman bagi Quartararo tidak berhenti sampai di situ.
El Diablo membuat kontroversi lain ketika dia melepas pelindung dada dan berlomba dengan kondisi jaket balapnya terbuka pada pengujung lomba.
Quartararo disinyalir tidak menutup ritsleting jaket balapnya dengan dengan rapat sehingga turun dengan sendirinya.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2021 - Fabio Quartararo Beri Penjelasan soal Lepas Pelindung Dada
Keputusan Race Direction membiarkan Quartararo berlomba dengan kondisi tersebut mengundang kritik dari berbagai pihak.
Regulasi MotoGP mengatur bahwa pembalap harus mengenakan perlengkapan keselamatan, termasuk jaket balap, dengan benar ketika berada di lintasan.
Para pembalap yang finis di podium sepakat bahwa Quartararo seharusnya mendapat bendera hitam, sinyal bahwa dia harus meninggalkan lintasan dengan segera.
"Ketika seorang pembalap berada di posisi itu, dia tidak akan memikirkan keselamatannya sendiri atau orang lain," kata Jack Miller, dilansir dari The-Race.
Baca Juga: MotoGP Catalunya 2021 - Lepas Pelindung Dada, Quartararo Pantas Didiskualifikasi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | The-race.com |
Komentar