Satu sanksi yang jamak dibicarakan adalah black flag, atau bendera hitam, sinyal bagi pembalap untuk meninggalkan lintasan.
Mengomentari aksi Quartararo berlomba dengan hampir bertelanjang dada pun menjadi pekerjaan yang diterima pembalap lain dalam interviu setelah balapan.
Tidak semuanya mengomentari masalah tersebut dengan serius.
Bagnaia adalah salah satunya. Pesaing Quartararo dalam perburuan gelar itu justru memilih berseloroh dengan kalimatnya.
Baca Juga: Quartararo Sindir Rival yang Adukan Aksi Telanjang Dada Saat MotoGP Catalunya
"Dia mungkin kepanasan," kata Bagnaia sambil tertawa, dilansir BolaSport.com dari GPOne.
"Jujur saja, saya seorang pembalap. Saya bukan Race Direction dan saya tidak ingin ikut campur dalam pembahasan ini," katanya menambahkan.
Quartararo akhirnya mendapat penalti tiga detik akibat tidak mengenakan perlengkapan keselamatan dengan benar.
Ditambah penalti tiga detik lain karena memotong tikungan, Quartararo dinyatakan finis di posisi keenam meski menyentuh garis finis di urutan tiga.
Baca Juga: Manny Pacquiao, Sang Petinju Uzur yang Dianggap Baru Berumur 20 Tahun
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar