Jordan Pickford bahkan berujar jika dirinya siap maju untuk mengeksekusi tendangan 12 pas.
Baca Juga: Tampil Menjanjikan, Dendam Gelandang Terbuang AC Milan Terbalaskan
Namun, kiper Everton tersebut tidak menampik jika dirinya tidak ingin mengulangi drama melewati adu penalti.
Perlu diketahui bahwa Pickford menjadi pahlawan Inggris ketika menggagalkan sepakan Carlos Bacca dalam adu penalti di babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Dirinya juga menjadi salah satu penendang yang sukses mencetak gol dalam kemenangan adu penalti di perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2019.
Kala itu Pickford maju sebagai penendang kelima dari pihak Inggris.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Rumor Transfer Tidak Akan Pengaruhi Penampilan Harry Kane di Piala Eropa
Tak hanya itu, Pickford juga mampu menggagalkan sepakan dari Josip Drmic yang menjadi algojo terakhir Swiss.
"Ada banyak kerja keras untuk adu penalti dan staf pelatih juga membantu kami melakukannya," kata Pickford, dikutip BolaSport.com dari Evening Standard.
Jordan Pickford: I’d take a penalty - but I hope we don’t need shootout#Euro2020 https://t.co/Mw7rA8ZRNx
— Standard Sport (@standardsport) June 9, 2021
"Mudah-mudahan kami tidak harus menjalani adu penalti di turnamen ini, tetapi jika melakukannya, kami akan mempersiapkan diri dengan baik."
"Saya bakal banyak berlatih untuk menjadi eksekutor juga."
Baca Juga: Diejek Mau Main Sulap dan Nyanyi di EURO 2020, Jordan Henderson Pasrah
"Anda harus berada di sana untuk tim jika dipanggil. Saya akan melangkah dan mengambil satu."
"Kami memiliki banyak eksekutor berkualitas di dalam tim, jadi saya mungkin tidak akan diturunkan secara susunan hierarki."
"Namun, saya akan tetap berlatih dan memastikan saya melakukan penalti dalam latihan jika saya perlu mengambilnya," ujar Pickford melanjutkan.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Evening Standard |
Komentar