"Saya mengalami kesulitan menjalani hari-hari saat Jana meninggal dunia. Saya hampir selalu bersama dia pada saat itu. Pesan terakhirnya untuk saya lebih kurang adalah 'nikmati saja dan cobalah meraih gelar Grand Slam'."
"Saya tahu, dari suatu tempat, dia menjaga saya dan semua yang terjadi dalam dua pekan terakhir karena dia menjaga saya," kata Krejcikova lagi.
Barbora Krejcikova pertama kali mengenal Jana Novotna secara personal saat dia baru berusia 18 tahun dan tengah meniti karier tenis profesionalnya.
Kala itu, orang tua Krejcikova membawa dia ke rumah Novotna untuk meminta beberapa nasihat.
Novotna, yang saat itu merupakan pemain nomor dua dunia, menyadari ada keistimewaan dalam diri Krejcikova.
Tak lama setelah pertemuan tersebut, Novotna pun mejadi pelatih, mentor, sekaligus teman bagi Krejcikova sampai hari kematiannya.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BBC |
Komentar