“Memang disayangkan kami hanya bisa mendaftarkan 23 pemain dalam satu pertandingan. Saya tak suka harus meninggalkan pemain, karena tidak adil,” ucap dia melanjutkan.
Keputusan Southgate mengundang pertanyaan karena Inggris masih punya nama seperti Ben Chilwell dan Luke Shaw.
Selain karena Chilwell dan Shaw tampil bagus sepanjang musim 2020-2021, performa Trippier di Atletico Madrid pun dinilai biasa-biasa saja.
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Romelu Lukaku Persembahkan Gol Pembuka Belgia untuk Christian Eriksen
“Keputusan Southgate menakjubkan. Hal yang harus dikhawatikan adalah kehadiran Trippier bisa menghambat Inggris membangun serangan di sisi kiri,” kata Adam Bate, wartawan Sky Sports.
“Trippier cenderung banyak bertahan. Hal itu bisa jadi masalah saat mendistribusikan bola ke depan. Kalaupun iya, apakah Trippier bisa melakukan overlap di sisi kiri untuk membuka ruang?”
Namun, Bate juga berargumen bahwa Southgate menyukai tipe permainan yang diberikan Trippier.
“Southgate menyukai Trippier sebagai bek kiri. Ia bermain saat Inggris tidak kebobolan melawan Denmark dan Islandia pada September, serta ketika menang versus Belgia.”
“Trippier spesialis bola mati dan ia berpengalaman. Manajer memercayainya, dan kehadiran Trippier akan membuat tim lebih padat di area pertahanan,” tutur Bate.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Mirror |
