Mereka juga akan mendapat kompensasi berupa penghargaan minimal yang bisa mereka dapatkan dari babak yang seharusnya diikuti.
Langkah ini meringankan kerugian atlet dan tim yang sudah lolos ke final tetapi terpaksa mundur karena tersandung kasus Covid-19.
Mereka tetap akan mendapat medali perak untuk event berbasis pertandingan atau diploma untuk event yang berbasis lomba.
McConnell mengatakan langkah ini diambil sebagai bentuk apresiasi atas perjuangan atlet di tengah krisis akibat pandemi ini.
Baca Juga: Update Daftar Wakil Indonesia pada Olimpiade Tokyo 2020 - 3 Atlet Tambahan dari Angkat Besi
"Sangat penting dari sudut pandang kami untuk merefleksikan level minimum yang seharusnya akan dicapai atlet atau tim," ujar McConell.
"Anda tidak dapat membayangkan apa yang dilakukan para atlet selama 18 bulan terakhir."
"Mereka berurusan dengan jadwal latihan dengan perjalanan antarnegara dan mencapai level kompetisi ini."
"Kita perlu mendukung dan merefleksikan performa dari para atlet," imbuhnya.
Baca Juga: Tim Dayung Indonesia Fokus Tingkatkan Kondisi Fisik dan Mental Jelang Olimpiade Tokyo
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | insidethegames.biz |
Komentar