Namun, Higuain kemudian mengungkapkan bahwa apa yang dibayangkannya justru tidak terjadi.
Alih-alih membuatnya bersantai, MLS justru menyulitkan pemain yang membawa Juventus tiga kali juara Liga Italia itu.
Bahkan menurutnya, kompetisi elite sepak bola Amerika Serikat jauh lebih sulit ketimbang kompetisi di Inggris maupun Spanyol.
"Saya pikir saya bisa bermain di MLS sambil merokok," kata Higuain, dikutip BolaSport.com dari Diario AS.
Baca Juga: RESMI - Gonzalo Higuain ke Inter Miami, Kini Main di Zona Degradasi
"Liga (MLS) ini ternyata sangat sulit. Saya belajar dengan cepat bahwa ini mirip dengan Serie A."
"Saya pikir di Spanyol dan Inggris lebih mudah untuk beradaptasi dengan gaya permainannya."
"Akan tetapi, di Italia, jika Anda tidak tahu liga, Anda menderita."
"Selama bertahun-tahun saya telah belajar banyak hal dan saya adalah tipe striker yang suka memberi assist," tutur pemain yang juga pernah memperkuat Real Madrid dan Chelsea ini.
Higuain sendiri tercatat sudah membuat 16 penampilan secara keseluruhan untuk Inter Miami.
Namun, dia baru mencatatkan lima gol dan tiga assist sejauh ini.
Pada laga debutnya bersama Inter Miami di MLS pada 28 September 2020, Higuain malah tampil mengecewakan.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Diario AS |
Komentar