Sudjarno juga menegaskan bahwa terkait penggunaan nama hingga logo pada dasarnya PT LIB tetap akan mengikuti administrasi yang ada.
“Kalau itu kan terkait regulasi, terkait perubahan nama, logo, hingga kepemilikan itu kan ada administrasinya. Itu juga kami akan melihat keputusan dari kongres, namanya berubah jadi apa,” ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Rabu (16/6/2021).
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Sudah Lolos ke 16 Besar, Italia Masih Banyak Kurangnya untuk Jadi Juara
Dengan itu, Sudjarno memastikan bahwa untuk semua urusan nama hingga logo klub di Liga 2 nantinya tetap akan menggunakan hasil dari Kongres Tahunan PSSI pada Mei lalu.
Menurutnya, dalam kongres tersebut jelas disebutkan bahwa dalam Liga 2 yang ada hanya nama PSG Pati dan bukan AHHA PS Pati FC.
Dalam penyusunan jadwal Liga 2 juga dipastikan tetap akan mengenakan nama PSG Pati.
Baca Juga: Vietnam Cetak Sejarah, Omongan Simon McMenemy Bisa Terbukti?
“PSG Pati. Itu masih seperti itu karena take over-nya juga belum lama juga. Dan itu kan perlu jangka waktu dan akan ada prosesnya,” ucap Sudjarno.
“Terus kemarin yang sudah diputuskan di kongres itu yang menjadi rujukan kami semua secara administrasi.”
Baca Juga: EURO 2020 - Robek Gawang Swiss, Ciro Immobile Sejajar dengan Striker Legendaris Italia
“Soal nama itu kan dari PSSI dan melalui kongres, dan oleh karena itu hasil dari kongres kemarin yang sudah menjadi putusan kompetisi yang akan datang,” kata Sudjarno.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar