BOLASPORT.COM - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengatakan tak ambil pusing terkait nama klub Liga 2 PSG Pati ataupun AHHA PS Pati FC.
Sudjarno menegaskan bahwa pihaknya tetap akan menggunakan rujukan dari hasil Kongres PSSI terkait penggunaan nama PSG Pati, bukan AHHA PS Pati.
Seperti diketahui, sampai saat ini drama penggunaan nama AHHA PS Pati FC masih menjadi pertanyaan dan perdebatan.
Baca Juga: Semen Padang Rekrut Pemain Futsal SKN Kebumen
Bagaimana tidak? Klub yang awalnya bernama PSG Pati tersebut dalam seketika berubah nama menjadi AHHA PS Pati setelah diakuisisi oleh Atta Halilintar.
Padahal, pada dasarnya untuk bisa menggunakan identitas baru tersebut ada proses yang harus diikuti terlebih dahulu.
Klub yang ingin berganti nama harus menunggu putusan dari PSSI selaku federasi sepak bola Indonesia.
Hal itu mengaju pada pasal 17 Statuta PSSI 2019 pada ayat F, perubahan nama klub harus disahkan oleh Komite Eksekutif (Exco).
Baca Juga: Alami Kesulitan di MLS, Higuain: Saya Kira Bisa Main Sambil Merokok!
Sebelum itu terjadi, federasi sepakbola nasional tersebut bakal melakukan kajian terlebih dahulu dan perubahan nama klub baru akan diputuskan dalam Kongres PSSI.
Sudjarno juga menegaskan bahwa terkait penggunaan nama hingga logo pada dasarnya PT LIB tetap akan mengikuti administrasi yang ada.
“Kalau itu kan terkait regulasi, terkait perubahan nama, logo, hingga kepemilikan itu kan ada administrasinya. Itu juga kami akan melihat keputusan dari kongres, namanya berubah jadi apa,” ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Rabu (16/6/2021).
Baca Juga: Berita EURO 2020 - Sudah Lolos ke 16 Besar, Italia Masih Banyak Kurangnya untuk Jadi Juara
Dengan itu, Sudjarno memastikan bahwa untuk semua urusan nama hingga logo klub di Liga 2 nantinya tetap akan menggunakan hasil dari Kongres Tahunan PSSI pada Mei lalu.
Menurutnya, dalam kongres tersebut jelas disebutkan bahwa dalam Liga 2 yang ada hanya nama PSG Pati dan bukan AHHA PS Pati FC.
Dalam penyusunan jadwal Liga 2 juga dipastikan tetap akan mengenakan nama PSG Pati.
Baca Juga: Vietnam Cetak Sejarah, Omongan Simon McMenemy Bisa Terbukti?
“PSG Pati. Itu masih seperti itu karena take over-nya juga belum lama juga. Dan itu kan perlu jangka waktu dan akan ada prosesnya,” ucap Sudjarno.
“Terus kemarin yang sudah diputuskan di kongres itu yang menjadi rujukan kami semua secara administrasi.”
Baca Juga: EURO 2020 - Robek Gawang Swiss, Ciro Immobile Sejajar dengan Striker Legendaris Italia
“Soal nama itu kan dari PSSI dan melalui kongres, dan oleh karena itu hasil dari kongres kemarin yang sudah menjadi putusan kompetisi yang akan datang,” kata Sudjarno.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Konsisten, Zarco Bisa Gusur Quartararo dari Puncak Klasemen
“Jadi kami tetap akan pakai PSG Pati seperti yang disebutkan di kongres bukan nama barunya,” tutur Sudjarno.
Meski begitu, ada kemungkinan nama PSG Pati bisa berubah menjadi AHHA PS Pati sebab sampai saat ini PSSI telah melakukan kajian terkait perubahan nama tersebut.
Baca Juga: Marc Marquez Butuh Keberanian untuk Membalap di Sirkuit Mandalika
Oleh karena itu, PT LIB tak mau ambil pusing terkait drama perubahan nama tersebut.
Menurutnya yang utama adalah pihaknya tetap mengikuti rujukan tersebut.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar