Hal tersebut berkaitan dengan pengalaman buruk Depay pada sang ayah, Dennis Depay.
Ketika berumur empat tahun, pemain kelahiran Moordrecht itu dicampakkan oleh bapaknya sehingga menimbulkan kebencian.
Baca Juga: Rencana PT LIB Jika Banyak Pemain Positif Covid-19 di Satu Klub Liga 1
"Saya tak akan memaafkan dia," kata Depay dalam wawancara dengan BBC sembilan tahun silam.
"Jangan panggil saya 'Depay'. Panggil saya 'Memphis'."
"Saya tak mau menjelaskan apa yang terjadi di rumah karena saya tak mau membuat orang-orang menjadi malu," ujar Depay menambahkan.
Masalah keluarga tak lantas menghalangi karier Depay sebagai pesepak bola.
Dia mengantarkan PSV ke tangga juara Piala Liga Belanda edisi 2011-2012 dan kampiun Liga Belanda 2014-2015.
Meski sempat meredup kala membela Manchester United, Depay bangkit lagi di Lyon dengan menggelontorkan 76 gol dalam kurun waktu 2017-2021.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar