BOLASPORT.COM - Jangan pernah memanggil pemain baru Barcelona, Memphis Depay, dengan nama belakangnya. Kenapa?
Memphis Depay jadi buah bibir setelah resmi diumumkan gabung ke Barcelona, Sabtu (19/6/2021).
Penyerang yang diboyong dari Olympique Lyon itu menjadi rekrutan keempat Barca pada bursa transfer musim panas 2021.
Kehadiran sang bomber bakal semakin mempertajam lini depan Blaugrana yang dihuni Lionel Messi, Antoine Griezmann, dan Sergio Aguero.
Baca Juga: MotoGP Jerman 2021 - Hujan Bantu Marc Marquez Jaga Mentalitasnya
Bukan perekrutan Depay saja yang menarik untuk dibahas, melainkan juga soal pencantuman namanya di jersey.
Selama bermain untuk PSV Eindhoven, Manchester United, maupun Lyon, dia tak pernah menggunakan nama 'Depay' di punggungnya.
Bintang timnas Belanda itu selalu memakai nama 'Memphis'.
Padahal, umumnya kostum di bagian punggung mencantumkan nama belakang pemain.
Mundur sembilan tahun lalu, pada 2012, Depay pernah mengungkapkan alasan dirinya memilih untuk memakai nama depan dibanding belakang.
Hal tersebut berkaitan dengan pengalaman buruk Depay pada sang ayah, Dennis Depay.
Ketika berumur empat tahun, pemain kelahiran Moordrecht itu dicampakkan oleh bapaknya sehingga menimbulkan kebencian.
Baca Juga: Rencana PT LIB Jika Banyak Pemain Positif Covid-19 di Satu Klub Liga 1
"Saya tak akan memaafkan dia," kata Depay dalam wawancara dengan BBC sembilan tahun silam.
"Jangan panggil saya 'Depay'. Panggil saya 'Memphis'."
"Saya tak mau menjelaskan apa yang terjadi di rumah karena saya tak mau membuat orang-orang menjadi malu," ujar Depay menambahkan.
Masalah keluarga tak lantas menghalangi karier Depay sebagai pesepak bola.
Dia mengantarkan PSV ke tangga juara Piala Liga Belanda edisi 2011-2012 dan kampiun Liga Belanda 2014-2015.
Meski sempat meredup kala membela Manchester United, Depay bangkit lagi di Lyon dengan menggelontorkan 76 gol dalam kurun waktu 2017-2021.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Marca |
Komentar