Menurutnya, McGregor harus berhati-hati jika tidak ingin menelan kekalahan lagi dari Poirier.
"Saya kira orang yang harus mengganti gaya bertarung adalah Conor," kata Thompson kepada Submission Radio, dikutip BolaSport.com dari BJPENN.com.
"Maksud saya, Poirier telah bertarung dengan cara yang sama dengan jangka waktu yang lama. Dia memiliki tinju yang hebat, tepat, tangguh, dan kuat seperti paku. Dia cerdas."
"(Sedangkan) dia (McGregor) seperti kehilangan sesuatu pada pertandingan terakhirnya. Saya kira itu dari pukulan tinju yang dia latih. Anda dapat melihat dia tidak memiliki gerakan yang sama seperti biasany," ujar Thompson.
Baca Juga: Conor McGregor Yakin Balas Kekalahan dari Dustin Poirier di UFC 264
Meski mendapatkan peringatan bisa menelan kekalahan lagi, Thompson juga memberikan cara agar McGregor bisa meraih kemenangan.
Petarung berjuluk The Notorious itu disebut harus memiliki gaya bertarung saat periode 2015 lalu di mana sukses menumbangkan Jose Aldo di acara UFC 194.
"Saat dia melawan Jose Aldo, gerakan itu yang bisa memenangkan pertarungan," ujar Thompson.
"Dia harus kembali ke jalurnya, menggunakan gerakan keluar-masuk, berganti posisi, memainkan permainan yang mengalahkannya (Poirier) lagi."
"Jika bisa melakukan itu, Conor bisa menang," ucap Thompson lagi.
Baca Juga: Teman Khabib Siapkan Lawan untuk McGregor Jika Dihajar Poirier Lagi
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar