Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola.
Meski menargetkan Dovizioso sebagai buruan utama, Rivola mengaku pihaknya juga mengantongi nama-nama lain.
"Andrea telah terbukti menjadi pembalap hebat dalam hal sensitifitas dan mengetahui cara motor bekerja," ucap Rivola, dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Seiring dengan tes, Aprilia Racing mengambil langkah-langkah untuk menemukan solusi terbaik soal pembalap pada 2022 tanpa harus menanti hasil tes berikutnya pada Juli."
Baca Juga: Marc Marquez: Pembalap Pabrikan dan Satelit Punya Kesempatan Sama untuk Menangi Balapan
"Andrea tentu termasuk solusi yang kami nilai, tetapi ada alternatif yang sangat menarik dan valid di atas meja."
"Keputusan harus segera diambil sehingga kami dapat merencanakan strategi tim paad masa depan dengan baik," katanya melanjutkan.
Salah satu nama yang sempat mencuat menjadi bidikan Aprilia adalah pembalap Moto2, Joe Roberts.
Pembalap AS itu hampir direkrut Aprilia pada akhir musim lalu tetapi memutuskan mundur hanya beberapa saat sebelum kesepakatan diresmikan.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar