"Saya berada di urutan ke-12, tetapi semua pembalap jaraknya saling berdekatan dan saya merasa nyaman dengan motornya," ucap Rossi.
Pada sesi kualifikasi, pembalap berjulukan The Doctor itu berharap bisa meningkat. Namun, dia merasa melaju sendirian.
"Setiap orang berharap untuk memiliki seseorang di depan mereka, tetapi semua orang menghitung sendiri berapa lama mereka akan menunggu dan kapan mereka akan memacu kecepatan motor," tutur Rossi.
"Setiap pembalap memiliki cara berpikirnya sendiri. Bagi saya pribadi, ada baiknya jika saya punya titik referensi. kalau tidak saya akan memacu motor sendiri. Saya tidak suka menunggu," aku Rossi.
Rossi punya catatan delapan kemenangan kelas premier di Sirkuit Assen. Terakhir kali dia naik podium juara di Assen pada 2017.
"Kecepatan dan feeling saya dengan motor cukup bagus. Namun, besok akan sulit karena semua pembalap sangat cepat," kata pembalap berusia 42 tahun itu.
Baca Juga: Rumor MotoGP - Telanjur Kecewa dengan Yamaha, Maverick Vinales ke Aprilia?
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport-total.com, tuttomotoriweb.it |
Komentar