Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bersinar pada Awal 2021, Viktor Axelsen Ingin Ubah Warna Medali Olimpiade

By Delia Mustikasari - Rabu, 30 Juni 2021 | 18:20 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, berpose seusai menjalani laga final turnamen B
DIYA FARIDA PURNAWANGSUNI/BOLASPORT.COM
Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, berpose seusai menjalani laga final turnamen B

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, mengawali 2021 dengan hasil positif setelah merebut gelar berturut-turut pada Thailand Open I dan Thailand Open II 2021 pada Januari kemarin.

Sebelum itu, selama 2020 dengan banyak turnamen batal karena pandemi Covid-19, Viktor Axelsen menghadapi tantangan lain yakni cedera.

Setelah memenangkan All England Open 2020, Viktor Axelsen melewatkan turnamen di rumah sendiri, Denmark Open 2020.

Pemain asli Odense itu membutuhkan waktu istirahat untuk pulih dari operasi pergelangan kaki.

"Saya fokus pada pemulihan cedera saya. Latihan taktis dan pelatihan fisik terbayar dengan baik," kata Axelsen dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.

Baca Juga: Debut pada Olimpiade Tokyo 2020, Marcus/Kevin: Dinikmati Saja

Kini, perhatian peraih medali perunggu Olimpiade Rio 2016 itu beralih ke Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya menjalani kehidupan yang saya jalani dan duduk di sini dan bersiap untuk Olimpiade Tokyo, Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya memulai sebagai anak berusia lima atau enam tahun bermain bulu tangkis, dan sekarang saya di sini," tutur Axelsen.

"Terkadang, Anda harus mundur selangkah dan bersyukur atas segalanya. Saya senang telah lolos ke Olimpiade kedua saya. Melewati kualifikasi selalu membuat stres," ujar Axelsen.

Axelsen lalu bertekad mengubah warna medali perunggu yang dimilikinya menjadi kilau medali emas pada Olimpiade Tokyo 2020.

"Saya ingin membuatnya menjadi warna yang lebih menarik. Itu mimpi saya. Itu tujuan saya. Saya memiliki tantangan cedera. Jadi, bagus untuk memiliki posisi yang kuat pada periode kualifikasi," ucap Axelsen.

Terkait strategi di Tokyo, pebulu tangkis berusia 27 tahun itu sudah menyiapkan rencana bagus.

Baca Juga: Mario Suryo Aji Siap Hadapi Tantangan Moto3 Junior World Championship Portugal

"Ini sedikit klise, tetapi seringkali perjalanan itulah yang paling menyenangkan. Saya mencoba menikmati proses kerja keras. Dan kemudian semoga, saya akan mendapatkan hasil yang baik di Olimpiade," ujar Axelsen.

Axelsen telah menjalanu 32 pertandingan yang luar biasa tahun ini dan meskipun meraih empat gelar, ada satu pencapaian yang tidak bisa menandingi titel tersebut.

"Pencapaian terbesar dalam hidup saya adalah kelahiran putri saya (Vega). Selain itu, di lapangan juga,” ujarnya sambil tertawa.

"Turnamen Leg Asia di Bangkok adalah pertama kalinya saya berlaga setelah kelahiran putri saya, dan bisa bermain di level setinggi itu."

"Saya menikmati hidup. Satu hal yang saya tahu pasti adalah saya akan melakukan yang terbaik dan saya akan senang melakukannya. Jadi, kita lihat saja apa yang terjadi di Tokyo," ucap Axelsen.

Baca Juga: Perbaikan Kesepakatan, Morbidelli Akan Gantikan Vinales pada 2022

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BWF Badminton
REKOMENDASI HARI INI

Nasib Miris Fabio Quartararo yang Mengaku Sampai Frustrasi Karena Yamaha Remuk pada MotoGP 2024

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136