Baca Juga: Solusi Arema FC untuk Liga 1 2021/2022
Prioritas anggaran UMKM disebut Eddy saat ini telah mencapai angka Rp 11,76 triliun dengan jumlah penerima sebanyak 9,8 juta UMKM. Guna menyasar lebih banyak UMKM lainnya, KemenkopUKM rencananya akan menambah alokasi penerima baru sebanyak 3 juta UMKM.
“Sekarang sedang proses pencarian untuk menambah cakupan penerima hingga 3 juta penerima bantuan lagi, dengan total anggaran tambahan Rp 3,6 triliun” tambah Eddy.
Sementara itu, Kementrian PUPR juga tengah mengadakan lima program prioritas nasional yang ditujukan untuk menyerap 1,2 juta tenaga kerja melalui program padat karya dengan anggatan senilai Rp 23,24 triliun.
Juru Bicara Kementrian PUPR Endra Saleh Atmawidjaja menyebut, dalam rangka membuka lapangan pekerjaan sampai ke pelosok pedesaan, Kementrian PUPR melakukan 20 kegiatan pendukung, yakni reservasi jalan, perbaikan drainase, mengecat jembatan dan lainnya.
“Realisasinya sudah mencapai 47 persen yang kami perkirakan hingga kini telah menyerap 700 ribu tenaga kerja,”ujar Endra.
Baca Juga: Striker Timnas Indonesia Era Luis Milla Cetak Quat-trick, Persis Solo Pesta Gol di Laga Uji Coba
Adapun empat fokus pembangunan lain yang akan dilakukan yakni, pembangunan sarana dan prasarana pariwisata dengan alokasi sebesar Rp 3,81 triliun. Pembangunan proyek ketahanan pangan Rp 34,3 triliun, pembangunan infrastruktur sektor Informasi, Komunikasi dan Teknologi Rp240 miliar, serta pembangunan kawasan industri Rp 9,83 triliun.
Editor | : | Sheila Respati |
Komentar