"Yakinlah bahwa kami berkomunikasi erat dengan BAM untuk memantau situasi di Malaysia dan mendapatkan umpan balik dari pihak berwenang setempat untuk melihat apakah layak untuk menyelenggarakan turnamen berdasarkan persyaratan yang diperlukan," ucap Lund.
"Apa yang bisa saya katakan adalah bahwa tidak ada kekurangan usaha atau komitmen dari semua tuan rumah di seluruh dunia. Kami memiliki kolaborasi fantastis dengan semua tuan rumah yang sangat ingin menyelenggarakan turnamen," tutur Lund.
Lund menyadari bahwa BWF belum memiliki banyak turnamen tahun ini. Namun, pihaknya ingin memberi kesempatan pemain untuk berkompetisi.
"Jelas, Anda tidak bisa bermain turnamen back-to-back jika Anda berada di belahan dunia yang berbeda. Kami akan menyelenggarakan turnamen ketika kami dapat menemukan tempat. Kami akan mencoba, tetapi tidak ada jaminan, terutama di dunia tempat kita hidup saat ini," ujar Lund.
Dalam kalender turnamen BWF yang direvisi, tidak akan ada turnamen lebih lanjut di China untuk sisa tahun ini karena pembatasan Covid-19.
Alhasil, Piala Sudirman kini akan digelar di Vantaa, Finlandia pada 26 September-3 Oktober. Sebelumnya Aarhus, Denmark menjadi tuan rumah Thomas dan Uber 2020 yang ditunda pada 9-17 Oktober.
Baca Juga: Moto3 Junior World Championship 2021 Portugal - Mario Suryo Aji Akan Start dari Posisi Ke-18
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | News Straits Times |
Komentar