Akan tetapi, Poirier tidak bisa dianggap remeh oleh McGregor pada duel ketiga.
Petarung berjulukan The Diamond itu sebelumnya berhasil merepotkan McGregor dengan kombinasi serangan variatif ketika bentrok pada Januari lalu.
Kombinasi serangan variatif yang diperlihatkan Poirier untuk menghabisi McGregor tersebut mengundang sorotan dari Eddie Alvarez.
Menurut mantan raja kelas ringan UFC itu, Poirier menunjukkan cara bertarung yang indah ketika menaklukkan McGregor.
"Saya pikir Conor tentu saja akan siap mengatasi tendangan. Saya tidak tahu apakah dia akan membuat dirinya cukup terkondisi untuk siap mengatasi sprint milik Dustin," kata Alvarez kepada Helen Yee Sport, dilansir BolaSport.com dari BJPENN.
"Cara Dustin melakukan serangan adalah cara bertarung yang indah dan hal itu unik. Sulit bagi dia menunjukkan gaya bertarung sebelumnya tanpa baku hantam dan peperangan nyata di gym."
"Dia akan melakukan sprint saat melawan Conor dan Conor harus siap menghadapi pendekatan itu," katanya lagi.
Baca Juga: Manajer Khabib Nurmagomedov Bertaruh Rp 14 Miliar untuk Lihat Conor McGregor Terkapar
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | bjpenn.com |
Komentar