Ini bermula setelah Persipura Jayapura melakukan uji coba melawan Persik Kediri.
Saat itu, tim pelatih Persipura Jayapura memutuskan untuk mencoret salah satu pemain muda dan memberikan sanksi kepada dua pemain muda lainnya.
Dalam pencoretan itu, tim pelatih Persipura Jayapura memanggil empat pemain senior yakni Boaz Solossa, Yustinus Pae, Ian Louis Kabes, dan Ricardo Salampessy.
Baca Juga: Copa America 2021 - 1 Gol Lagi Samai Rekor Pele, Lionel Messi Beri Jawaban Singkat, Padat, Jelas!
Keempat pemain itu diminta untuk memberikan tanggapak terkait tindakan indisipliner tersebut.
Kata Benhur, keempat pemain itu sepakat untuk sanksi atas pelanggaran indisipliner yang terjadi.
"Sayangnya baru beberapa hari kemudian mereka melakukan pelanggaran yang sama," kata Benhur.
Baca Juga: Manny Pacquiao Bikin Errol Spence Jr Sekarat pada Ronde Keenam
"Bahkan sampai saat ujicoba melawan Persita Tangerang, hal itu terjadi, ini yang membuat kami sangat kecewa."
Sayangnya Benhur tidak membeberkan tindakan indisipliner apa yang dilakukan oleh Boaz Solossa dan Yustinus Pae.
"Baru saja kita coret pemain karena indisipliner, tiba-tiba mereka lakukan, apa maksudnya."
Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo 2020 - Ganda Putri Korea Ingin Gagalkan 2 Wakil Jepang Raih Medali Emas
"Ini seperti menampar muka kami, manajemen seperti tidak dihargai sama sekali, dan hal lain yang kagetkan kami adalah selama ini rupanya ada upaya untuk mengajak pemain lain untuk terlibat, kan bisa mengganggu kondisi tim, ini juga sangat kita sayangkan," tutup Benhur.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar