CEO Formula 1, Stefano Domenicali, kemudian merespons, meskipun GP F1 Australia dibatalkan, dia akan mengusahakan kalender musim ini bakal tetap berjalan sesuai rencana alias sebanyak 23 seri balap.
"Meski kami kecewa tidak akan balapan di Australia pada musim ini, kami yakin dapat memberikan 23 musim balapan pada 2021 dan memiliki opsi pengganti," ujar Domenicali.
"Kami akan mengerjakan detail opsi tersebut dalam beberapa pekan mendatang dan memberikan pembaharuan lebih lanjut setelah diskusi usai," kata dia menegaskan.
Baca Juga: Pembalap Ini Berpeluang Gantikan Rossi di Petronas Yamaha SRT pada MotoGP 2022
Adapun Bos Dorna Sports selaku penyelenggara MotoGP, Carmelo Ezpelata, juga bergerak cepat dengan mengganti GP Australia dengan GP Algarve yang akan digelar di Portugal pada November mendatang.
"Setelah pembatalan GP Australia, kami akan menggelar GP Malaysia setelah Thailand," ujar Ezpelata, dikutip BolaSport.com dari Motogp.com.
"Kami juga telah berdiskusi dengan penyelenggara GP di Portimao dan bisa menyelenggarakan satu pekan sebelum GP Valencia."
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | MotoGP.com, Motorsport |
Komentar