Mereka yang telah mencapai prestasi tersebut antara lain Ge Fei/Gu Jun (1996 dan 2000 di ganda putri); Zhang Jun/Gao Ling (2000 dan 2004 di ganda campuran).
Selain itu, ada Zhang Ning (2004 dan 2008 di tunggal putri); Lin Dan (2008 dan 2012 di tunggal putra) dan Fu Haifeng (2012 bersama Cai Yun dan 2016 bersama Zhang Nan di ganda putra).
Jika Chen Long bermain sesuai dengan performa terbaiknya, ia dapat menantang pemain seperti Kento Momota (Jepang), Viktor Axelsen (Denmark) Chou Tien Chen (Taiwan) Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia), dan Lee Zii Jia (Malaysia.)
"Kami mengandalkan Chen Long untuk melanjutkan trennya. Dia adalah satu-satunya juara bertahan di tim," kata Zhang Jun.
"Dia baru saja menjadi seorang ayah dan saya yakin rasa tanggung jawabnya lebih kuat daripada sebelumnya. Saya percaya dia akan mampu tampil baik pada Olimpiade karena pengalamannya," ucap Zhang.
"Kendala terbesar baginya adalah kemampuannya untuk pulih setelah pertandingan," aku Zhang.
Bergabung dengan Chen Long pada sektor tunggal putra adalah Shi Yuqi.
Shi mendapat berkah dari mundurnya Olimpiade Tokyo karena dia mengalami cedera pergelangan kaki pada 2019.
Juara Dunia 2018, Liu Yuchen/Li Junhui akan menjadi satu-satunya wakil ganda putra China.
Baca Juga: Jadwal UFC 264 - Banyak Laga Menarik Pengiring Duel McGregor vs Poirier
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | The Star |
Komentar