Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terungkap, Giorgio Chiellini Ucap Mantra Kutukan Sebelum Bukayo Saka Tendang Penalti

By Rebiyyah Salasah - Rabu, 14 Juli 2021 | 08:45 WIB
Bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, melanggar winger timnas Inggris, Bukayo Saka, dalam laga final EURO 2020 di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).
TWITTER.COM/SQUAWKANEWS
Bek timnas Italia, Giorgio Chiellini, melanggar winger timnas Inggris, Bukayo Saka, dalam laga final EURO 2020 di Stadion Wembley, Minggu (11/7/2021).

BOLASPORT.COM - Kapten timnas Italia, Giorgio Chiellini, ternyata mengucapkan mantra kutukan sebelum Bukayo Saka menendang penalti untuk timnas Inggris pada final EURO 2020.

Giorgio Chiellini menjadi sorotan dalam laga final EURO 2020 antara timnas Italia dan timnas Inggris karena pelanggarannya terhadap Bukayo Saka

Pada menit ke-90+5, Giorgio Chiellini menarik seragam Bukayo Saka menggunakan tangan kanan hingga membuat winger timnas Inggris itu terjungkal. 

Baca Juga: Alasan Konyol Gianluigi Donnarumma Tunjukkan Ekspresi Datar saat Tepis Penalti Bukayo Saka

Akibat pelanggaran itu, Chiellini diganjar kartu kuning oleh wasit Bjorn Kuipers.

Namun, momen menarik perhatian yang melibatkan Chiellini dan Saka bukan cuma itu.

Chiellini juga disorot lantaran terlihat meneriakkan sesuatu sebelum penalti terakhir Inggris yang diambil Saka. 

Ternyata, apa yang diucapkan bek berusia 36 tahun sebelum Saka menendang penalti itu merupakan sebuah mantra kutukan.

Inggris dan Italia bermain sama kuat dengan skor 1-1 selama 90 menit sehingga duel dilanjutkan ke perpanjangan waktu.

Pada babak tambahan, kedua tim tak mampu menciptakan gol sehingga pertarungan mesti diselesaikan dengan adu penalti.

Italia keluar sebagai juara Piala Eropa 2020 dengan kemenangan 3-2 pada babak tos-tosan setelah penendang kelima Inggris, Bukayo Saka, gagal menjalankan tugasnya. 

Menariknya, sebelum Saka menendang penalti, Chiellini ternyata meneriakkan "Kiricocho".

Chiellini diduga mengetahui kata itu dari beberapa rekan satu timnya dari Argentina, misalnya Paulo Dybala.

Baca Juga: Andres Iniesta Ogah Disamakan dengan Bocah Pelayan Lionel Messi

Pasalnya, kata yang dianggap kutukan itu dibuat oleh pelatih legendaris Argentina, Carlos Bilardo.

Menurut laporan Football Italia yang dikutip BolaSport.com, hal itu bermula ketika Carlos Bilardo menangani klub Argentina, Estudiantes La Plata, pada 1982. 

Saat itu, Bilardo menyadari ada seorang penggemar bernama Kiricocho yang mengirim kesialan untuk timnya. 

Pasalnya, setiap Kiricocho datang untuk menyaksikan Estudiantes berlatih, selalu ada pemain yang akhirnya menderita cedera. 

Bilardo kemudian memutuskan untuk memanfaatkan kekuatan malang dari Kiricocho ini untuk memberi kesialan pada tim lawan. 

Usaha itu dianggap berhasil lantaran Estudiantes kemudian bisa memenangi gelar pada 1982 dan satu-satunya tim yang mengalahkan mereka, Boca Juniors, belum pernah dikunjungi oleh Kiricocho.

Kisah itu kemudian melegenda dan 'Kiricocho' menjadi mantra yang kerap diucapkan para suporter untuk menyerang lawan. 

Chiellini pasti telah mempelajari cerita tersebut dan mengonfirmasi bahwa dirinya memang mengucapkan mantra kutukan itu sebelum Saka menendang penalti. 

Baca Juga: Juventus Dikabarkan Minat Datangkan Jorginho, Begini Respons Sang Agen

"Saya mengonfirmasi semuanya! Kiricocho!" ucap Chiellini, dikutip BolaSport.com dari ESPN Argentina. 

Saka tak mampu membuat jala gawang Italia bergetar lantaran tendangan penaltinya mampu ditepis oleh kiper Gianluigi Donnarumma.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Septian Tambunan
Sumber : football Italia, ESPN Argentina
REKOMENDASI HARI INI

PT LIB Kabulkan Permintaan Persib, Duel Lawan Bali United Ditunda

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X