“PPKM Darurat ini kan memang keputusan pemerintah yang harus kita hormati. Nah nanti dari LIB maupun federasi bakal minta petunjuk dan arahan dari Mabes Polri,” ujar Sudjarno kepada BolaSport.com, Rabu (14/7/2021).
Dalam meminta arahan pun, PT LIB memastikan bahwa nantinya mereka juga akan tetap berusaha dengan meyakinkan Polri ataupun stakeholder terkait, seperti BNPB hingga Satgas Covid-19.
Sudjarno menjabarkan bahwa langkah yang akan dilakukan oleh LIB adalah meyakinkan stakeholder dengan tetap membantu dan mendukung PPKM Darurat.
Baca Juga: Karena Michael Essien, Gelandang Timnas Palestina Jadi Kenal Persib
Sudjarno mengaku dirinya belum tahu betul apakah nantinya PPKM darurat akan diperpanjang atau tidak.
Tetapi, Sudjarno memastikan bahwa pihaknya akan mendukung penerapan PPKM yang masih berlaku saat ini hingga 20 Juli mendatang.
Sudjarno menegaskan bahwa pihaknya akan mencari solusi dan langkah terbaik agar sepak bola dapat bergulir dengan tidak melanggar PPKM.
Baca Juga: Sebelum Pisah, Maverick Vinales Mau Beri Performa Terbaik untuk Yamaha
“Kami juga kan melakukan komunikasi dengan Polri, jadi nanti arahannya seperti apa yang diberikan kami juga akan mengikuti," ucapnya.
"Kami akan melakukan sesuai arahan dengan mendukung pemerintah dengan penerapan PPKM. Dan kami juga akan melakukan diskusi dengan stakeholder terkait."
Menurutnya, hal terpenting untuk tetap bisa menggelar kompetisi dan juga membantu pemerintah adalah dengan mengajak suporter menonton dari rumah.
Baca Juga: Sempat Tertunda, Borneo FC Siap Launching Jersey Liga 1 Akhir Juli
Aturan kompetisi digelar tanpa penonton di stadion diterapkan dengan ketat dan pecinta sepak bola hanya boleh mendukung dari rumah saja.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar