Masih menurut The-Race, Petronas Yamaha SRT juga berpeluang memboyong pembalap Moto2 dari Inggris Raya lainnya yaitu Sam Lowes.
Lowes telah melakoni debut di MotoGP bersama Aprilia Gresini pada 2017 kendati tidak berakhir dengan baik.
Kembali ke Moto2, Lowes menunjukkan performa apik dalam dua musim terakhir dengan catatan lima kemenangan, termasuk dua kemenangan pada musim ini.
Lowes juga memiliki kedekatan dengan manajer tim Petronas Yamaha SRT, Wilco Zeelenberg, karena pernah bekerja bersama ketika masih tampil pada ajang World Supersport.
Baca Juga: Joan Mir Sangkal Suzuki Melempem Usai Mantan Bos Dibajak Pindah ke F1
Terlepas dari berbagai nama kandidat yang bersliweran, Razali mengaku timnya tidak akan terburu-buru dalam mengambil keputusan.
Razali percaya diri bahwa timnya memiliki waktu dan kesempatan untuk menentukan susunan pembalap terbaik pada musim depan.
Mantan CEO Sirkuit Sepang itu juga mengingatkan bagaimana timnya masih menunggu keputusan Rossi dan Yamaha perihal kelanjutan karier The Doctor di MotoGP.
Seperti diketahui, Rossi terikat kontrak dengan Yamaha meski kini memperkuat Petronas Yamaha SRT yang merupakan tim satelit.
Baca Juga: Ducati Sebut Fabio Quartararo Pesaing Terkuat pada MotoGP 2021
"Penting untuk mengingat bahwa kami masih menunggu keputusan Valentino dan Yamaha tentang tahun depan," sambung Razali.
"Bagaimanapun, dan ini wajar pada bulan-bulan ini, berita-berita terkini tentang bursa pembalap MotoGP jelas telah membuka semua kemungkinan."
"Ada sebuah diskusi yang sedang berjalan antara Yamaha, kami, dan pembalap kami di MotoGP, dan kami tidak terburu-buru untuk mengumumkan sesuatu," tukasnya.
Baca Juga: Update Line-up MotoGP 2022 - VR46 Gabung Ducati dan 2 Pembalap Dihalangi Jadi Pengganti Rossi
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | sepangracingteam.com, The-race.com |
Komentar