"Fabio adalah pria yang hebat dan saya bergaul dengan baik dengannya. Tetapi, berkat Vale ada aura yang berbeda. Saya tidak bisa mengungkapkannya dengan kata-kata. Namun, Anda bisa melihatnya di wajah semua orang di tim," aku Morbidelli.
Morbidelli mengungkapkan sesuatu yang sangat spesifik tentang perilaku Rossi di dalam garasi.
"Ini mungkin terdengar aneh, tetapi jelas dia berteriak lebih keras dari Fabio. Jadi, saya selalu bisa mendengarnya di sisi lain kotak garasi," ujar pembalap berusia 26 tahun itu.
Teriakan Rossi muncul bukan karena ledakan kemarahan yang akan menjadi tanggung jawab Morbidelli.
"Kami bergaul dengan sangat baik karena kami sudah saling kenal selama bertahun-tahun," ucap Morbidelli.
Baca Juga: Jadwal Pebulu Tangkis Indonesia pada Fase Grup Olimpiade Tokyo 2020
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport-total.com |
Komentar