Kehadiran 30 WNI ini tentu membuat panitia penyelenggara di Busan merasa was-was.
Karena mereka jelas datang sebagai bentuk dukungan untuk Asnawi Mangkualam yang sama-sama berasal dari Indonesia.
Hanya saja, K-League baru bisa memberikan sanksi jika suporter yang dimaksud membawa sejumlah barang bukti, seperti mengenakan jersey dan atribut tim tamu, atau meneriakkan yel-yel yang menunjukkan dukungan kepada tim tamu.
Untungnya, pada laga tersebut, tidak ada satu pun WNI yang mengenakan atribut Ansan Greeners.
Baca Juga: Peluk Trofi Copa America Sambil Jongkok, Foto Lionel Messi Pecahkan Rekor di Instagram
Para WNI itu tidak cuma bersorak gembira kala Asnawi Mangkualam dan Ansan Greeners mendapat peluang.
Mereka juga ikut berteriak ketika Busan IPark mencetak gol ke gawang The Green Wolves.
Tak cuma itu, ternyata kehadiran 30 WNI di Stadion Gudeok justru memberi keuntungan tersendiri untuk Busan IPark.
Banyak dari WNI, yang juga tinggal di sekitar Busan, justru akhirnya membeli merchandise Busan IPark.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | sports-g.com |
Komentar