Akan tetapi, semua keputusan tergantung pada rapat yang akan digelar Komite Eksekutif Federasi sepak bola Vietnam minggu depan.
Baca Juga: Sudah Mulai Berlatih, Koko Ari Araya Belum Dibolehkan Bergabung
"Berdasarkan perkembangan epidemi Covid-19 yang rumit, Dewan Direksi mengajukan kepada Dewan Direksi VPF sebuah rencana untuk memindahkan V-League ke Februari 2022," kata Presiden VPF, Tran Anh Tu dikutip dari VnExpress.
"Atas dasar itu, kami akan mengajukannya ke Federasi Sepak Bola Vietnam. Perpindahan atau tidak itu dalam wewewang VFF. Fungsi VPF hanya sebagai penyelenggara dan penyelenggara turnamen."
"Saat ini, tidak ada yang pasti. Ketika ada keputusan dari VFF, kami akan memberi tahu klub," imbuhnya
Meski belum ada keputusan resmi yang dibuat, banyak klub yang bereaksi keras.
Mayoritas klub merasa sangat dirugikan apabila kompetisi nantinya harus mundur tahun depan.
Sebab, semuanya berkaitan dengan kontrak pemain, pelatih, dan bahkan sponsor.
"Jika kami memindahkan kompetisi ke tahun depan, kami tidak tahu apakah kami akan mengembalikan para pemain ke klub atau terus meningkatkan pasukan tanpa bermain," keluh seorang pemimpin klub.
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | vnexpress.net |
Komentar