Artinya, belum ada pengalaman yang memadai dari Michael Schumacher untuk layak menjalani balapan F1.
Namun, tim Jordan punya pandangan lain.
Meski cuma punya pengalaman sekali mengendarai mobil F1, tim Jordan yakin bahwa Michael punya bakat besar.
Optimisme itu lalu terjawab pada sesi kualifikasi GP Belgia 1991 yang berlangsung di Sirkuit Spa-Francorchamps.
Baca Juga: Dani Pedrosa Beberkan Tujuannya Pakai Wildcard pada MotoGP Styria 2021
Di luar dugaan, si anak bawang tersebut berhasil mendapatkan posisi start ke-7, empat urutan di depan rekan setimnya, Andrea de Cesaris.
Namun, performa brilian Schumi pada sesi kualifikasi tak berlanjut saat balapan.
Meski sempat naik satu setrip ke posisi ke-6, debut balapan Schumi berakhir cepat karena kegagalan kopling usai melewati area Eau Rouge pada lap pembuka.
Alhasil, Schumi pun membukukan hasil gagal finis alias did not finish (DNF).
Baca Juga: Mengenang 26 Tahun Karier Tinju, Manny Pacquiao Cerita Pernah Tidur di Jalan
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar