Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sambut Perayaan 30 Tahun Debut F1 Sang Ayah, Putra Michael Schumacher Pacu Jet Darat Pertama Schumi

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 21 Juli 2021 | 20:55 WIB
Pembalap F1 yang membela tim Haas-Ferrari, Mick Schumacher, mendapat kesempatan memacu jet darat pertama ayahnya, Michael Schumacher, yang bernama Jordan 191, di Sirkuit Silverstone, Inggris, Selasa (20/7/2021).
CRASH.NET
Pembalap F1 yang membela tim Haas-Ferrari, Mick Schumacher, mendapat kesempatan memacu jet darat pertama ayahnya, Michael Schumacher, yang bernama Jordan 191, di Sirkuit Silverstone, Inggris, Selasa (20/7/2021).

BOLASPORT.COM - Pengalaman berkesan dirasakan oleh putra pembalap legendaris Formula 1 alias F1, Michael Schumacher, saat memacu jet darat pertama sang ayah, Jordan 191, di Sirkuit Silverstone, Selasa (20/7/2021).

Menyambut perayaan 30 tahun debut F1 sang ayah yang akan jatuh pada seri balap ke-12 musim ini, GP Belgia 2021, Mick Schumacher mendapat kesempatan mengendarai Jordan 191 untuk ditampilkan dalam tayangan Sky Sports F1 pada seri balap tersebut.

Selain Mick Schumacher, pembalap mobil asal India, Karun Chandhok, juga menerima kesempatan serupa.

Mundur ke tahun 1991, Michael Schumacher menjalani debut balapan F1-nya bersama tim Jordan dengan status pembalap pengganti.

Schumi, demikian ia biasa disapa, menggantikan pembalap reguler Jordan, Bertrand Gachot, yang ditahan karena menyerang sopir taksi di London, Inggris.

Keputusan tim Jordan untuk menunjuk Michael sebagai pembalap pengganti mereka pada saat itu terbilang mengejutkan.

Sebab, dia baru mengendarai jet darat F1 beberapa hari sebelumnya.

Baca Juga: MotoGP Thailand 2021 Resmi Batal, Kans Marc Marquez Berjaya Hilang

Artinya, belum ada pengalaman yang memadai dari Michael Schumacher untuk layak menjalani balapan F1.

Namun, tim Jordan punya pandangan lain.

Meski cuma punya pengalaman sekali mengendarai mobil F1, tim Jordan yakin bahwa Michael punya bakat besar.

Optimisme itu lalu terjawab pada sesi kualifikasi GP Belgia 1991 yang berlangsung di Sirkuit Spa-Francorchamps.

Baca Juga: Dani Pedrosa Beberkan Tujuannya Pakai Wildcard pada MotoGP Styria 2021

Di luar dugaan, si anak bawang tersebut berhasil mendapatkan posisi start ke-7, empat urutan di depan rekan setimnya, Andrea de Cesaris.

Namun, performa brilian Schumi pada sesi kualifikasi tak berlanjut saat balapan.

Meski sempat naik satu setrip ke posisi ke-6, debut balapan Schumi berakhir cepat karena kegagalan kopling usai melewati area Eau Rouge pada lap pembuka.

Alhasil, Schumi pun membukukan hasil gagal finis alias did not finish (DNF).

Baca Juga: Mengenang 26 Tahun Karier Tinju, Manny Pacquiao Cerita Pernah Tidur di Jalan

Kendati demikian, semangat Michael Schumacher untuk menjadi pemenang balapan dan juara dunia F1 tak lantas luntur.

Setelah diambil alih tim Bennetton-Ford untuk menjalani lima balapan tersisa pada musim itu, Schumi resmi menjadi pembalap reguler F1 di skuad tersebut.

Schumi lalu meraih kemenangan balapan F1 pertamanya pada GP Belgia 1992.

Selanjutnya, Schumi sukses mencatatkan namanya sebagai juara dunia F1 sebanyak tujuh kali dengan rincian dua kali bersama tim Bennetton-Ford dan lima kali bersama tim Ferrari.

Baca Juga: Tolak Islam Makhachev, Michael Chandler Tantang Korban Khabib Nurmagomedov

Michael Schumacher terakhir kali terlihat di ruang publik saat tengah menjalani liburan beserta keluarganya di Pegunungan Alpen, Prancis, pada Desember 2013.

Usai mengalami insiden nahas ketika bermain ski di sana, Schumi lalu berada dalam kondisi koma akibat sejumlah cedera otak.

Setelah hampir satu tahun dirawat di rumah sakit di Prancis, Schumi kemudian dibawa keluarganya untuk menjalani perawatan medis dan rehabilitasi secara personal pada September 2014.

Hingga saat ini, belum ada kabar lagi mengenai kondisi kesehatan Michael Schumacher.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

REKOMENDASI HARI INI

Lagi-lagi Kiper Berdarah Indonesia Jadi Biang Kerok Kekalahan Como

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Osasuna
14
22
6
Girona
14
21
7
Mallorca
14
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X