"Saya akan berdiri paling depan membawa bendera Merah Putih, mewakili Kontingen Indonesia. Saya tidak sabar," ujar Rio antusias.
Dalam acara pembuka nanti, Rio akan mengenakan baju adat Bali Payas Madya, yaitu kemeja putih dan beskap hitam serta kain batik Bali gemerlap emas.
Penampilan Rio akan dipadupadankan dengan sandal tradisional asal Jepang, tatami.
Rombongan defile Kontingen Indonesia yang dipimpin Chef de Mission Rosan P Roeslani, akan mengenakan baju adat Betawi bernuansa putih dengan sarung dan peci Merah.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Jadwal Lengkap Pertandingan Bulu Tangkis Wakil Indonesia
Rio berada di barisan terdepan diikuti lifter nasional Nurul Akmal, perenang Aflah Fadlan Prawira dan Azzahra Permatahani serta lima pelatih Dirdja Wihardja (angkat besi), Rionny Mainaky (bulu tangkis), Permadi Sandra Wibowo (panahan), Donny Budiarto Utomo (renang), dan Tipi Jabrik Noventin (pelatih surfing).
"Bisa mewakili Indonesia di Olimpiade dan membawa bendera Merah Putih adalah kehormatan bagi saya dan tentunya ini momentum untuk memperkenalkan surfing agar bisa lebih dikenal di Indonesia," ujar Rio.
"Saya ingin menunjukkan kepada dunia, bahwa Indonesia adalah negara dengan potensi yang luar biasa."
Terlepas dari segala pengalaman baru yang akan didapatkan Rio, doa dari sang orang tua juga turut mengiringi langkahnya jelang persiapan tampil di Olimpiade.
“Saya selalu mengirim foto kegiatanku di sini, dan ibu bilang nikmati pengalamanmu dan juga mendoakan saya agar sukses dan sehat," tutur Rio.
"Ayah juga berkata agar saya bisa membawa medali pulang ke Indonesia, apalagi nenek saya juga tinggal di sini."
"Jadi,saya akan bekerja keras untuk membuat keluarga dan negara Indonesia bangga,” ucap Rio.
Baca Juga: Jadwal Olimpiade Tokyo 2020 - Penampilan Perdana Wakil Indonesia dari Panahan
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | NOC Indonesia |
Komentar