“Dengan kerja sama ini, PSSI dan Mabes Polri sama-sama berkomitmen untuk memajukan sepak bola. Bahkan satuan tugas anti mafia bola juga dilanjutkan,” ujar Mochamad Iriawan sebagaimana dikutip dari laman PSSI.
“Ini menunjukkan komitmen dari PSSI dan Mabes Polri dalam memajukan sepak bola nasional agar bersih, enak ditonton, dan menjadi industri agar bisa bersaing dengan negara lain,” ucapnya.
Baca Juga: Sebelum Kecewa Gara-gara Dipinggirkan dari Skuad Chelsea, Tammy Abraham Disarankan Pergi
Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu juga menjelaskan apabila ada pihak yang melanggar maka Polri akan langsung memproses.
Kepolisian akan langsung melakukan penyelidikan apabila ada orang-orang tertentu yang melakukan pengaturan skor, suap ataupun yang lain.
Dengan ini, diharapkan sepak bola Indonesia semakin bersih dan aman dari hal semacam itu.
Oleh karena itu, PSSI mengambil langkah ini agar tidak ada orang-orang yang macam-macam.
“Jadi jangan macam-macam sekarang. Tidak boleh lagi yang namanya pengaturan skor, suap, maupun kegiataan lain yang merugikan sepak bola itu sendiri. Ini komitmen saya sejak ditunjuk menjadi Ketua Umum PSSI pada Kongres di Jakarta pada 2019,” kata Iwan Bule.
Baca Juga: Kepada Media Asing, Striker Anyar Persik Kediri Blak-blakan soal Pilihan Merumput di Indonesia
Melalui kerja sama itu, Iwan Bule pun mengatakan bahwa ini akan menyangkut soal izin penyelenggaraan.
Penyelenggaraan kompetisi nasional maupun intrnasional, oleh karena itu dengan adanya ini diharapkan juga menjadi langkah bagus untuk ke depannya.
Baca Juga: Paulo Dybala Segera Perpanjang Kontrak di Juventus, Trisula Argentina di Barcelona Batal Terwujud
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar