Namun, demi terciptanya kompetisi yang lancar, PT LIB memutuskan mengambil alih tugas tersebut.
“Dulu, selama bergulirnya kompetisi, akomodasi dan transportasi dikelola masing-masing klub. Untuk musim ini, kami tak mau mengambil risiko," tutur Akhmad Hadian Lukita, Senin (26/7/2021), dikutip dari laman resmi liga.
"Kebijakan penyediaan akomodasi dan transportasi bagi peserta tersebut kami lakukan karena situasi yang masih pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Selebihnya, PT LIB saat ini tinggal menanti surat izin rekomendasi pelaksanaan kompetisi dari pemerintah.
Akhmad Hadian mengatakan, pihaknya berharap izin kompetisi bisa turun dalam waktu terdekat.
Sebab, PT LIB tetap merencanakan memutar roda kompetisi sesuai jadwal yang telah disepakati sebelumnya, yakni pada 20 Agustus mendatang.
Baca Juga: Pelatih Anyar Persija Ungkap Keinginannya Belajar Bahasa Indonesia
Apabila izin dari pemerintah keluar, PT LIB langsung bergegas mengaplikasikan seluruh persiapan agar tidak molor.
“Pada saat pemerintah memberikan lampu hijau untuk kick-off, sesegera mungkin kami memutar kompetisi."
"Tentu, setelah kembali berkoordinasi dengan semua kontestan dan juga PSSI,” jelas Akhmad Hadian Lukita.
View this post on Instagram
Editor | : | Hugo Hardianto Wijaya |
Sumber | : | ligaindonesiabaru.com |
Komentar