Praveen/Melati bukannya tanpa peluang. Dari total sembilan pertemuan, pasangan yang juga dibentuk pada 2018 itu dua kali menang atas Zheng/Huang.
Kalau boleh menggunakan cocoklogi, Praveen/Melati memenangi pertemuan terakhir dengan Zheng/Huang di perempat final, yaitu pada Denmark Open 2019.
Namun, semua tentu tahu bahwa kemenangan akan ditentukan oleh pemain mana yang tampil lebih baik di lapangan.
Melati pun tahu. Alhasil, persiapan matang menjadi fokus atlet PB Djarum tersebut untuk kembali mengalahkan Zheng/Huang.
"Lawan siapapun kami harus siap," ujar Melati, dilansir BolaSport.com dari Tim Humas dan Media PP PBSI.
"Apalagi ini sudah perempat final, semua lawan berat jadi dari awal pun harus siap," lanjutnya.
Melati juga ingin menguatkan mental.
Pemain yang baru tahun ini menjalani debut di Olimpiade itu tidak menampik bahwa kerap merasakan tekanan di tengah pertandingan.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Pelatih Minta Greysia/Apriyani Siap Mental Hadapi Unggulan 1
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar