"Tapi ada pertimbangan untuk berangkat lagi ke Spanyol, akhirnya saya putuskan meninggalkan Persija dulu untuk ambil ke Spanyol," tutur Zakiri.
Baca Juga: Gelandang Bali United Berharap Liga 1 Tetap Digelar Jangan Ditunda
Angin segar kembali datang saat pemuda kelahiran Jakarta itu tiba-tiba mendapat panggilan untuk pemusatan Timnas U-19 Indonesia.
Alhasil, Zakiri pun memilih menunda keberangkatan ke Spanyol demi mewujudkan mimpinya membela Merah Putih.
"Tapi H-2 sebelum berangat ke Spanyol saya Alhamdulillah dapat panggilan mengikuti TC timnas U-19 Indonesia watu itu pelatihnya coach Indra Sjafri," tutur Imam Zakiri.
Putra eks Sekjen PSSI, Ade Wellington tersebut mengaku sangat senang diberi kesempatan mengikuti TC Timnas U-19.
"Itu pertama kali saya ikut TC timnas U-19, lumayan lama saya ikut TC dengan timnas U-19 sekitar empat bulanan," Zakiri mengungkapkan.
Baca Juga: Target Bagus Kahfi Bersama Jong Utrecht, Ingin Debut di Liga Belanda
Kendati punya label berlatih di Eropa nyatanya tak membuat Zakiri punya jaminan di tim utama Garuda Muda.
Pemain kelahiran 19 Desember 2001 ini justru kalah bersaing dengan rekan-rekan setimnya.
Faktor banyak pemain gelandang lebih senior membuat Zakiri tidak punya kesempatan unjuk gigi.
Apalagi, ketika dipanggil Indra Sjafri, umur Zaki masih terbilang sengat muda dari rekan-rekan sebaya.
View this post on Instagram
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | Youtube |
Komentar