Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Olimpiade Tokyo 2020 - Nova Widianto: Kekalahan Praveen/Melati Tanggung Jawab Saya

By Agung Kurniawan - Rabu, 28 Juli 2021 | 15:52 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat menjalani pertandingan melawan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) pada babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Rabu (28/7/2020).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat menjalani pertandingan melawan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (China) pada babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Rabu (28/7/2020).

BOLASPORT.COM - Pelatih ganda campuran nasional Indonesia, Nova Widianto, siap bertanggung jawab atas tersisihnya Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti pada babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020.

Hasil pahit diterima Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti saat menghadapi pasangan nomor satu dunia asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, pada babak perempat final, Rabu (28/7/2021).

Bertanding di Musashino Forest Sport, Praveen/Melati takluk di tangan Zheng/Huang dua gim langsung dengan skor 17-21, 15-21.

Kekalahan dari Zheng/Huang ini tentu membuat Praveen/Melati merasa sedih dan kecewa.

Pun demikian dengan sang pelatih, Nova Widianto.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Kerap Bikin Salah, Praveen/Melati Untungkan Lawan

Dikutip dari Badminton Indonesia, Nova Widianto menegaskan bahwa kekalahan Praveen/Melati pada perempat final Olimpiade Tokyo 2020 menjadi tanggung jawabnya.

Apalagi, sebelumnya, Praveen/Melati ditargetkan meraih medali.

"Kecewa pasti karena mereka ditarget meraih medali, tetapi saya melihat mereka sudah maksimal hari ini," kata Nova.

"Apapun hasilnya saya berterima kasih karena mereka sudah berjuang."

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Gregoria Mariska Temui Intanon pada Babak 16 Besar

"Kekalahan ini tetap tanggung jawab saya sebagai pelatih, ini menjadi introspeksi saya dan tim pelatih ganda campuran," ucap dia menjelaskan.

Lebih lanjut, Nova Widianto mengatakan bahwa setelah Olimpiade, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti masih memiliki banyak agenda.

Salah duanya ialah Kejuaraan Dunia BWF dan Piala Sudirman.

"Setelah ini, Praveen/Melati kami fokuskan untuk turnamen-turnamen berikutnya. Masih banyak turnamen hingga akhir tahun," ucap Nova.

"Bahkan masih ada Kejuaraan Dunia dan Piala Sudirman, saya rasa mereka bisa fokus ke sana," kata dia lagi.

Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Tontowi Ahmad Beri Motivasi Kepada Kontingen Indonesia

Dengan adanya berbagai turnamen besar di depan, Nova Widianto mewanti-wanti kedua anak asuhnya itu untuk tetap bersemangat dan tidak larut dalam rasa kecewa.

"Ini akan menjadi tantangan karena sepengalaman saya, setelah Olimpiade -yang penantiannya panjang lalu hasilnya kurang memuaskan- mental dan semangat pemain bisa drop," tutur peraih medali perak Olimpiade Beijing 2008 tersebut.

"Itu yang saya alami dulu. Semoga ini tidak terjadi kepada mereka," kata Nova lagi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : Badminton Indonesia
REKOMENDASI HARI INI

Permainan Sudah Mudah Dibaca Lawan, Fikri/Daniel Putar Otak Demi Tembus Ranking 15 Besar dan Naik Podium

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136