Setelah bertanding, Shi Yu Qi mengaku tak menduga bisa menang mudah atas Jonatan Christie.
Selain masuk dalam pebulu tangkis tunggal putra elite dunia, Jonatan juga datang ke Tokyo dengan status juara Asian Games 2018.
Namun, dua faktor itu sama sekali tidak terlihat saat mereka bertanding.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Ini Pebulu Tangkis Unggulan yang Tersingkir, Marcus/Kevin hingga Momota
Shi mampu memenangi pertandingan dengan selisih 10 poin pada gim kesatu dan 12 poin pada gim kedua.
"Saya tidak pernah membayangkan akan ada perbedaan skor yang begitu besar dalam duel ini," kata Shi, dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton.
"Saya pikir sebelum bertanding, saya mempunyai peluang bagus untuk memenangkan duel, karena lawan saya bertanding sangat sengit pada laga sebelumnya."
"Lawan saya kemungkinan tidak memiliki kondisi fisik terbaik sebelum menghadapi saya," ucap Shi lagi.
Baca Juga: Update Klasemen Medali Olimpiade Tokyo 2020 - Belum Tambah Medali, Indonesia di Posisi Ini
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar