"Saya tahu ada hal yang lebih penting di Guatemala, seperti orang-orang miskin yang perlu makan," kata Cordon, dilansir dari BWF Badminton.
"Olahraga ini bukan segalanya," sambung juara Pan-Am Games (setara Asian Games di Benua Amerika) dua kali tersebut.
Di atas kertas, Cordon, peringkat 59 dunia, jelas tidak lebih diunggulkan daripada Anthony, peringkat 5 dunia.
Namun, jika tidak hati-hati, Anthony bisa jadi bernasib sama dengan Chen Long. Ya, Chen Long yang baru saja mengalahkannya.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Anak Didik Pelatih Indonesia ke Semifinal meski Ranking Cuma 59 Dunia
Pada Kejuaraan Dunia 2011 di London, Cordon membuat kejutan ketika mengalahkan Chen Long pada babak pertama.
Chen Long saat itu menjadi unggulan lima turnamen dan menjadi harapan China untuk meraih gelar bersama seniornya, Lin Dan.
Namun, tanpa disangka langkah Chen Long dihentikan Cordon dalam pertandingan yang berlangsung hingga adu setting point pada rubber game tersebut.
Pemain yang nyaris tidak pernah terdengar sebelumnya sukses mengalahkan Chen Long dengan skor yang ketat 21-19, 8-21, 27-25.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Anthony Move On, Fokus Kejar Medali Perunggu
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar