Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mengejutkan, Bambang Pamungkas Awalnya Tak Ingin ke Persija Jakarta

By Alif Mardiansyah - Selasa, 3 Agustus 2021 | 16:15 WIB
Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas memberikan pesan kepada Salman Alfarid yang berhasil tembus TC timnas Indonesia.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPOT.COM
Manajer Persija Jakarta, Bambang Pamungkas memberikan pesan kepada Salman Alfarid yang berhasil tembus TC timnas Indonesia.

BOLASPORT.COM - Belum lama ini, Bambang Pamungkas membeberkan kalau dirinya tidak pernah terbayangkan awal kariernya bergabung ke Persija Jakarta.

Di Persija Jakarta, Bambang Pamungkas merupakan salah satu sosok sentral.

Bambang Pamungkas pernah menjadi andalan Persija Jakarta semasa dirinya masih menjadi pesepak bola.

Dalam kiprahnya sebagai pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas memperkuat kurang lebih 17 tahun tim dengan julukan Macan Kemayoran tersebut.

Bambang sempat bolak-balik dalam perjananannya di Persija.

Bepe, sapaan Bambang Pamungkas, menjalani waktu 17 tahunnya membela Persija Jakarta dengan empat periode berbeda-beda (1999-2000, 2000-2005, 2007-2012, serta 2015-2019).

Baca Juga: Cristian Gonzales Blak-blakan soal Kunci Suksesnya di Liga Indonesia

Sebab, sosok yang identik dengan angka 20 tersebut pernah membela beberapa klub lain sebelum pada akhirnya kembali ke Persija.

Meskipun begitu, taji seorang Bambang Pamungkas sebagai striker pun sudah teruji bahkan mungkin melekat di benak fan Persija Jakarta, The Jakmania.

Bagaimana tidak? Bambang berhasil menciptakan 200 gol selama dirinya menjadi pemain Persija.

Baca Juga: Catat! Jadwal Peluang Debut Resmi Bagus Kahfi di Jong Utrecht

Bepe pun mencatatkan diri sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Persija Jakarta.

Figur kelahiran Getas, Semarang, tersebut juga meraih rekor di Liga Indonesia dengan menjadi pemain dengan jumlah gol terbanyak dalam satu klub.

Tak hanya moncer bikin gol, Bambang Pamungkas juga sempat menorehkan tinta emas dengan Persija Jakarta.

Baca Juga: Heboh, Netizen Sebut Kaus Manchester City Mirip Jersey RANS Cilegon FC

Bambang yang sempat dipercayakan menjadi kapten Persija pernah meraih gelar juara Liga Indonesia 2001, Piala Presiden 2018, Boost Sports Super Fix Cup 2018, dan Liga 1 2018.

Namun, Bambang Pamungkas memilih pensiun sebagai pesepak bola profesional pada 17 Desember 2019.

Keputusannya menggantungkan sepatu itu tidak Bambang membuat ceritanya selesai bersama Persija.

Baca Juga: Satu Kesibukan Unik Bambang Pamungkas Selama Persija Libur PPKM

Mungkin sebagai pemain, betul kisahnya dengan Persija Jakarta usai.

Akan tetapi, Bepe kini dipercayakan menjadi manajer Persija seusai dirinya pensiun.

Alhasil, figur yang saat ini berusia 41 tahun tersebut semakin melekat dengan Persija Jakarta.

Baca Juga: Bek Timnas Indonesia Ini Menyesal Terlambat Berkarier ke Luar Negeri

Mungkin sebagian orang memiliki penasaran kisah awalnya Bambang Pamungkas memilih Persija.

Rasa penasaran tersebut pun terjawabkan oleh Bambang baru-baru ini lewat bincang-bincangnya dalam channel YouTube Persija Jakarta, 1 Agustus 2021.

Bepe menyebut kalau mulanya dirinya tidak pernah terbayangkan dapat membela Persija.

Baca Juga: Jika Syarat Ini Tak Dipenuhi, Diego Michiels Ogah ke Arema FC

Sebab, dahulu Persija Jakarta diisi oleh para penyerang top berlabel timnas Indonesia.

Bahkan, Bambang Pamungkas pernah nyaris ingin menandatangani kontrak dengan klub lain, sebelum awal kiprahnya bersama Persija musim 1999-2000.

"Kenapa pilihannya ke Persija Jakarta?," tanya Abi selaku host kepada Bambang Pamungkas.

Baca Juga: Ternyata Bambang Pamungkas Terjun ke Sepak Bola karena 'Kecelakaan'

"Itu juga kecelakaan," jawab Bambang.

"Dulu sebenarnya kita tahu Persija adalah tim yang (bagaikan) etalase pemain nasional. Sejak dahulu Persija diiisi oleh pemain-pemain nasional dan semua pesepak bola ingin main di Persija."

"Nah, ketika saya beralih ke profesional pada tahun 1998-1999 itu Persija memiliki empat striker yang keempat-empatnya pemain nasional. Waktu itu ada Widodo Cahyono Putro, Miro Baldo Bento, Rochy Putiray, dan Joko Susilo."

Baca Juga: Mengagumkan, Calon Bek Timnas Indonesia Bersinar di Klub Denmark

"Jadi, tidak pernah kepikiran kalau saya bakal main di Persija Jakarta karena melihat striker mereka semua pemain nasional. Walaupun saya juga pemain nasional tapi level masih junior."

"Tetapi waktu itu, tiba-tiba terjadi pergolakan di Persija, tiga dari empat pemain (pilar nasional) itu keluar."

"Sebenarnya saya ingin menandatangani dan telah bernegosiasi dengan salah satu klub juga di Jakarta. Tetapi, karena Persija Jakarta kehilangan banyak striker, akhirnya saya ditawarkan," tambah Bambang.

Baca Juga: Nasib Apes Persija, Ditolak Dalam Perburuan 2 Pemain Incarannya

Meskipun sudah hampir merapat ke tim lain, namun Bambang Pamungkas memilih untuk bergabung ke Persija Jakarta pada awak kariernya musim 1999/2000.

Dalam syarat proses transfernya ke Persija kala itu, Bambang pun mengajukan satu permintaan perihal kesempatan menit bermainnya di Macan Kemayoran.

Alhasil, Bepe menunjukkan kelasnya di musim perdananya bersama Persija Jakarta dengan menjadi raja gol Liga Indonesia 1999/2000 dengan koleksi 24 gol.

Baca Juga: Tinggalkan Sejenak Persija, Nilai Pasar Bek Timnas Indonesia Ini Naik

"Ketika ditawarin (Persija), saya tidak butuh waktu lama buat memutuskan ke Persija," ucap Bambang Pamungkas.

"Syarat dari saya ke Persija waktu itu cuma satu yakni saya harus main 50 persen dari total pertandingan selama musim itu. Orang waktu itu menganggap saya songong karena saya masih junior."

"Itu syarat yang saya minta dan dikasih sama Persija. Dan pada akhirnya saya malah jadi pemain utama di sana (Persija) dan di tahun pertama saya menjadi top scorer Liga Indonesia (1999/2000)," tutup Bepe.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Mochamad Hary Prasetya
Sumber : YouTube Persija Jakarta

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
33
79
2
Arsenal
34
67
3
Manchester City
34
61
4
Nottingham Forest
33
60
5
Newcastle United
33
59
6
Chelsea
33
57
7
Aston Villa
34
57
8
AFC Bournemouth
33
49
9
Fulham
33
48
10
Brighton & Hove Albion
33
48
Klub
D
P
1
Persib Bandung
29
61
2
Dewa United FC
29
53
3
Persebaya Surabaya
29
52
4
Persija Jakarta
29
47
5
Malut United
29
47
6
PSM Makassar
29
44
7
Borneo Samarinda
29
43
8
Arema
29
42
9
Persita
29
42
10
PSBS Biak Numfor
29
41
Klub
D
P
1
Barcelona
33
76
2
Real Madrid
33
72
3
Atletico Madrid
33
66
4
Athletic Bilbao
33
60
5
Real Betis
33
54
6
Villarreal
32
52
7
Celta Vigo
33
46
8
Osasuna
33
44
9
Mallorca
33
44
10
Real Sociedad
33
42
Klub
D
P
1
Inter
33
71
2
SSC Napoli
33
71
3
Atalanta
33
64
4
Bologna
33
60
5
Juventus
33
59
6
Lazio
33
59
7
Roma
33
57
8
Fiorentina
33
56
9
AC Milan
33
51
10
Torino
33
43
Pos
Pembalap
Poin
1
M. Marquez Ducati Team
123
2
A. Marquez Gresini Racing
106
3
F. Bagnaia Ducati Team
97
4
F. Morbidelli Team VR46
78
5
F. Di Giannantonio Team VR46
48
6
J. Zarco Team LCR
38
7
M. Bezzecchi Aprilia Racing Team
32
8
F. Quartararo Yamaha Factory Racing
30
9
A. Ogura Trackhouse Racing Team
29
10
L. Marini Honda HRC
26
Close Ads X