Sejumlah pengamat sepak bola menilai bahwa Barcelona hanya sedang menjalankan strategi untuk menuntut LaLiga agar mau memberi keringanan terhadap mereka.
Dengan demikian, masih ada kemungkinan Messi akan kembali meneken kontrak dengan Barcelona.
Salah satu sosok yang mengutarakan pendapat seperti itu adalah pakar sepak bola Spanyol sekaligus jurnalis BBC Sport, Guillem Balague.
"Sekarang, sudah dikonfirmasi bahwa tak ada jalan secara ekonomi untuk memungkinkan ini (kontrak baru Messi) terjadi. Namun, saya pikir ini bukan akhir cerita," kata Balague, dikutip BolaSport.com dari BBC.
Baca Juga: VIDEO - Lionel Messi Menari Pakai Jersi, tapi Bukan saat Pertandingan
Senada dengan Balague, jurnalis senior ESPN, Gabriel Marcotti, juga menilai pengumuman Barcelona soal kepergian Messi merupakan langkah untuk menekan Presiden LaLiga, Javier Tebas.
Seperti diketahui, Barcelona tidak sependapat dengan Tebas soal kerja sama LaLiga dengan firma investasi CVC dan masalah European Super League
"Itu adalah langkah strategis untuk menakuti Tebas. Baik dalam konteks CVC atau Liga Super Eropa, atau lebih sederhana lagi soal memberi mereka kelonggaran dalam batas gaji," cuit Marcotti, dilansir BolaSport.com dari Twitter-nya.
Akan tetapi, Laporta menegaskan bahwa Barcelona tidak sedang berupaya melakukan hal tersebut.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | BBC, barcatvplus.fcbarcelona.com, twitter.com/marcotti |
Komentar