Sehingga Shin pun terkena tracing dari pemerintah Korea Selatan karena kontak erat dengan orang positif Covid-19.
Karena pemerintah Korea Selatan punya sistem tracing yang ketat, Shin Tae-yong pun diwajibkan menjalani karantina mandiri sebelum bisa berangkat ke Indonesia.
"Pelatih Shin Tae-yong menyampaikan permohonan maaf kepada PSSI terkait kejadian ini," ungkap Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi (6/8/2021), seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
"Dirinya terkena tracking pemerintah Korea Selatan pada awal pekan ini, jadi ceritanya dia makan di sebuah tempat bersama teman-temannya."
"Beberapa hari kemudian temannya positif Covid-19," terang Yunus.
Kabar ini semakin merusak persiapan timnas Indonesia yan akan melakoni play-off Kualifikasi Piala Asia 2023, 7 Seotember 2021.
Jika tiba di Indonesia, Shin Tae-yong harus melakoni karantina lagi selama 8 hari karena aturan pemerintah Indonesia.
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | PSSI.org |
Komentar