BOLASPORT.COM - Barcelona dibelit utang 22 triliun rupiah lebih, lima dari 10 transfer termahal mereka yang mubazir terjadi di era Josep Bartomeu.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, blak-blakan mengumumkan kondisi keuangan klub yang sangat buruk.
Dilansir BolaSport.com dari situs resmi klub, Laporta menyebut raksasa Liga Spanyol itu mengalami kerugian 481 juta euro dan kini utangnya mencapai 1,35 miliar euro.
Jika dikonversikan, angka yang muncul terakhir bakal sebanding dengan 22 triliun rupiah lebih!
Laporta menyinggung bahwa rapor merah finansial ini merupakan andil pemerintahan presiden sebelumnya, Josep Bartomeu.
Baca Juga: Perbedaaan Barcelona Era Laporta dan Bartomeu: Dulu Banyak yang Tertipu, Sekarang Transparan
"(Dewan pimpinan Bartomeu) Memang bertanggung jawab untuk tahun finansial 2020-2021," ucap Laporta dalam laporan tersebut.
Selama memimpin Barca pada 2014-2020, Bartomeu memang dikenal pernah melakukan beberapa langkah kontroversial.
Salah satunya mencakup strategi perekrutan pemain di bursa transfer.
Dari daftar 10 pemain termahal dalam sejarah klub, ada lima di antaranya yang terbilang mubazir terjadi di era Bartomeu.
Tak main-main karena tiga pembelian termahal Barca masuk kategori transfer bakar-bakar duit.
Menurut data Transfermarkt, urutan pertama dan kedua ditempati oleh Philippe Coutinho dan Ousmane Dembele.
Baca Juga: Sukses Ajak Messi dan Ramos ke PSG, Panggil Dia Neymar Si Agen Super
Barcelona mengakuisisi dua pemain serang tersebut pada musim 2017-2018 dengan nilai transfer 135 juta euro buat masing-masing individu.
Coutinho direkrut dari Liverpool dan Dembele dari Borussia Dortmund. Bagaimana hasilnya?
Tiba di bursa transfer tengah musim, Coutinho masih selalu dianggap tak bisa memenuhi ekspektasi.
Kiprahnya malah lebih dikenang ketika membantu Bayern Muenchen meraih treble winners saat dipinjamkan musim 2019-2020.
Kini sudah berusia 29 tahun, Coutinho kabarnya sedang gencar diupayakan untuk dijual Barca guna mengurangi krisis dan tanggungan gaji skuad.
Setali tiga uang dengan Dembele, yang beritanya lebih banyak dihiasi proses pemulihan cedera, tindakan indisipliner, atau inkonsistensi performa.
Baca Juga: Lionel Messi ke PSG, Akhirnya Pilih Nomor 30 untuk Kenang Debut di Barcelona
Angka 18 gol dalam 81 penampilan selama 4 musim di Liga Spanyol jauh dari kata memuaskan buat ukuran pemuda yang sempat dijuluki Cristiano Ronaldo-nya Prancis.
Seperti halnya Coutinho, Dembele kerap dianggap penguras kas klub yang sedang diusahakan untuk dijual.
Di posisi ketiga ada Antoine Griezmann, yang dibeli 120 juta euro dari Atletico Madrid pada 2019.
Kontribusi 22 gol dari 72 partai LaLiga tidak cukup membuktikan Griezmann sebagai pemain yang dicintai publik Camp Nou.
Pada setiap bursa transfer, selalu ada pemberitaan mengenai peluangnya pindah.
Tak terkecuali musim panas ini, di mana Griezmann sedang gencar diberitakan ingin pulang ke Atletico.
Baca Juga: Barcelona Menang, Gerard Pique: Kami Bisa Bersenang-senang Tanpa Lionel Messi
Kegagalan Barca melepas tiga pemain mahal ini dipercaya ikut berkontribusi terhadap kegagalan Barcelona mempertahankan Lionel Messi.
Adapun dua rekrutan mahal yang gagal lainnya di era Bartomeu layak disematkan kepada Miralem Pjanic dan Malcom.
Pjanic tiba tahun lalu dengan harga 60 juta euro dari Juventus dalam transfer yang melibatkan Arthur Melo ke arah berlawanan.
Toh, posisinya di Barca lebih sering sebagai penghias bangku cadangan.
Catatannya hanya 6 kali starter dari 19 penampilan Liga Spanyol musim lalu. Nihil gol.
Terakhir adalah Malcom dengan jejak hanya 1 gol dalam 15 partai Liga Spanyol 2018-2019.
Baca Juga: 4 Skenario Masa Depan Cristiano Ronaldo: Antara Juventus, Man City, Real Madrid, hingga PSG
Barcelona cuma memilikinya semusim walau harus mengeluarkan ongkos transfer 41 juta euro.
Kini dia sudah memasuki musim ketiga membela klub Rusia, Zenit St Petersburg.
Jangan lupakan pula nama-nama produk pinggiran lain seperti Aleix Vidal, Arda Turan, atau Andre Gomes.
Memang tidak semua rekrutan mahal era Bartomeu gagal, misalnya Luis Suarez.
Akan tetapi, kepindahan striker subur Uruguay itu juga diwarnai konflik antara dirinya dengan sang mantan presiden.
Baca Juga: Spesial 17 Agustus - 3 Pertandingan Terakhir Timnas Indonesia pada HUT RI, 2 Kali Menang Telak
"Saya pikir Barcelona membuat mereka sendiri berada di situasi ini," kata eks pemain Barca, Ronald de Boer.
"Membeli Griezmann, Coutinho, dan Dembele ratusan juta euro, tak ada pertanggungjawaban kepada klub mereka sendiri," tuturnya kepada Talksport.
Daftar 10 rekrutan termahal Barcelona
1. Philippe Coutinho (dari Liverpool, 2018): 135.000.000 euro
2. Ousmane Dembele (Dortmund, 2017): 135.000.000
3. Antoine Griezmann (Atletico, 2019): 120.000.000
4. Neymar (Santos, 2013): 88.200.000
5. Frenkie de Jong (Ajax, 2019): 86.000.000
6. Luis Suarez (Liverpool, 2014): 81.720.000
7. Zlatan Ibrahimovic (Inter Milan, 2009): 69.500.000
8. Miralem Pjanic (Juventus, 2020): 60.000.000
9. Malcom (Bordeaux, 2018): 41.000.000
10. David Villa (Valencia, 2010): 40.000.000
(Sumber: Transfermarkt. Nilai dalam euro; 1 euro = Rp16.909)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | fcbarcelona.com, Transfermarkt.com, talksport.com |
Komentar