GSP saat itu juga sempat melobi pihak ketiga, yaitu mantan pemilik UFC, Lorenzo Fertitta, untuk membujuk Dana White.
Sayangnya, upaya Lorenzo Fertitta tidak bisa meluluhkan Dana White supaya mengizinkan GSP bertinju melawan De La Hoya.
"Saya bahkan menelpon Lorenzo untuk mencoba meyakinkan Dana. Lorenzo menyukai gagasan itu, tetapi Dana tidak menginginkannya," kata GSP dilansir BolaSport.com dari MMA Fighting.
"Saya tahu dia membenci Oscar, tetapi saya berkata kepadanya 'Dengar, saya akan membuat Oscar babak belur karena saya dalam kondisi sangat baik. Saya tetap dalam kondisi prima sepanjang waktu dan saya akan melakukan kamp pelatihan dibawah Freddie Roach dan juara dunia lainnya, jadi saya akan siap'."
"Awalnya dia mengatakan kepada saya bahwa alasan mengapa tidak menginginkannya karena dia berpikir Oscar akan menghancurkan saya dalam pertarungan tinju," imbuhnya menambahkan.
Baca Juga: Greysia/Apriyani Memang Dipersiapkan untuk Emas Olimpiade Tokyo 2020
Setelah melakukan berbagai lobi-lobi, akhirnya Dana White mengungkapkan alasan sebenarnya tidak ingin melepaskan GSP melawan De La Hoya.
Ternyata Dana White tidak rela apabila salah satu promotor lainnya, Triller, mendapatkan penghasilan banyak dari aksi duel GSP vs De La Hoya.
"Lalu dia berargumen bahwa Oscar tidak akan menang, dia pikir dia tidak suka fakta bahwa Triller mengambil saya dan menghasilkan uang dari saya saat masih terikat kontrak dengan UFC," ucap GSP.
"Lalu Dana kembali bertanya kepada saya apakah saya ingin melawan Khabib Nurmagomedov. Saya kemudian berkata 'Itu sangat aneh. Mengapa Anda tidak ingin melakukannya beberapa tahun lalu ketika masih aktif'."
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | MMAFighting.com |
Komentar