Pelatih tinju kawakan, Teddy Atlas, juga bersuara. Dia mengulas penyebab Ugas mampu menumbangkan Pacquiao.
Atlas menilai Ugas telah menerapkan strategi yang tepat untuk meredam Pacquiao yang lebih diunggulkan untuk menang.
"Pemilihan waktu yang tepat bisa mengalahkan kecepatan dan serangan balik bisa digunakan melawan petarung agresif," tulis Teddy Atlas.
"Ugas melakukan persiapan dan eksekusi dengan baik," sambung pria yang sempat melatih legenda tinju, Mike Tyson, itu.
Timing can beat speed, and counters can work with aggressive fighters, Ugas was well prepared and executed. #PacquiaoUgas
— Teddy Atlas (@TeddyAtlasReal) August 22, 2021
Sementara itu, Ugas sudah mengantongi kandidat lawan berikutnya.
Petinju berkebangsaan Kuba tersebut berencana untuk menantang melawan pemilik gelar juara lainnya di kelas welter.
Misi pembuktian diri akan dilanjutkan Ugas dengan mengajak Errol Spence mempertaruhkan gelar dalam pertandingan.
"Sekarang, rencananya adalah menyatukan gelar di kelas welter. Errol Spence adalah berikutnya di dalam daftar. Saya berdoa supaya dia sembuh," ucap Ugas setelah laga.
Baca Juga: Babak Belur Lawan Yordenis Ugas, Manny Pacquiao Belum Tahu Kapan Pensiun
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Fox Sport, twitter.com |
Komentar