"Saya tergelincir di lintasan lurus," ucap pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, setelah finis paling buncit pada balapan MotoGP Austria.
Pol Espargaro mulai frustrasi karena tak mampu melaju secepat yang dia inginkan.
Sebagai informasi, Espargaro selalu finis di posisi belakang pada dua balapan terakhir yaitu ke-16 pada balapan MotoGP Styria dan MotoGP Austria.
"Saya tak bisa berakselerasi dan mengerem seperti biasanya. Saya lambat," tutur Espargaro soal balapan yang disebutnya bagaikan bencana.
Baca Juga: Jeritan Kesakitan Marc Marquez, 'Saya Menderita, Ini Momen Tersulit'
Duo tim satelit LCR Honda, Takaaki Nakagami dan Alex Marquez, juga belum bisa dibilang memuaskan semenjak lebih sering menghuni posisi tengah.
Untuk sekadar finis di posisi 10 besar pun Nakagami dan Marquez beberapa kali gagal.
Praktis label negatif yang diterima Honda karena terlalu mengandalkan Marc Marquez belum pudar pada musim ini.
Kendati belum konsisten, sulit dimungkiri bahwa hanya Marquez, pembalap Honda yang benar-benar sanggup bersaing di posisi depan.
Baca Juga: KTM Beri Jatah Wild Card Lagi pada Dani Pedrosa di MotoGP San Marino
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar