Ia mencontohkan, ketika masyarakat mengunjungi pusat perbelanjaan, hampir seluruh pengelola dan pegawainya sudah divaksin.
“Untuk menghormati keselamatan mereka, pengunjung harus memastikan diri sudah divaksin sebelum masuk ke lokasi perbelanjaan,” ujar Reisa.
Guna mengoptimalkan perlindungan kesehatan, Reisa menyebut skrining pribadi tak kalah penting untuk dilakukan sebelum keluar rumah. Skrining ini bisa dilakukan dengan mengecek suhu tubuh dan memastikan tidak sedang sakit.
Baca Juga: Update PPKM : Indonesia Tembus 100 Juta Suntikan Vaksin Covid-19
Kemudian, masyarakat diminta mengenakan masker dobel untuk efektivitas lebih optimal. Bila memungkinkan, masyarakat perlu membawa pencuci tangan, masker cadangan, dan desinfektan pribadi.
Bila masyarakat hendak pergi ke pusat perbelanjaan pada akhir pekan, dr Reisa juga mengimbau masyarakat untuk tidak berkerumun.
Ia juga meminta agar masyarakat tidak berlama-lama di luar rumah, memperbanyak berada di ruang dengan ventilasi baik, memastikan masker dipakai dengan benar, serta menyiapkan aplikasi PeduliLindungi untuk masuk lokasi.
Reisa menganjurkan masyarakat yang hendak beeprgian untuk memilih lokasi perbelanjaan yang dekat dengan rumah. Dengan demikian, masyarakat tidak menghabiskan waktu lama untuk perjalanan karena akan meningkatkan risiko lelah dan membuat lengah dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Masyarakat harus membiasakan diri mengikuti norma baru di ruang publik atau yang dikenal dengan istilah adaptasi kebiasaan baru. Gencarkan vaksinasi dan disiplin protokol kesehatan,” tandasnya.
Baca Juga: Satu Pemain Asing Terhalang Aturan Vaksin, Pelatih Persib Beri Penjelasan
Penjelasan lebih lengkap mengenai protokol kesehatan dan adaptasi kebiasaan baru telah diterbitkan oleh Satuan tugas (Satgas) Covid-19 dalam Buku Panduan Protokol Kesehatan. Buku ini memuat acuan perilaku sesuai protokol kesehatan di tempat umum.
Anda bisa mendapatkan buku tersebut di laman https://covid19.go.id/ atau dengan mengikuti akun Instagram @satgasperubahanperilaku.
Editor | : | Sheila Respati |
Komentar