Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Paralimpiade Tokyo 2020 - Setelah 41 Tahun, Indonesia Akhirnya Kembali Genggam Emas

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 4 September 2021 | 21:30 WIB
Pasangan ganda putri para bulu tangkis Indonesia, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, berpose dengan medali emas Paralimpiade Tokyo 2020 yang mereka raih dari nomor ganda putri SL3-SU5, Sabtu (4/9/2021).
NPC INDONESIA
Pasangan ganda putri para bulu tangkis Indonesia, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, berpose dengan medali emas Paralimpiade Tokyo 2020 yang mereka raih dari nomor ganda putri SL3-SU5, Sabtu (4/9/2021).

BOLASPORT.COM - Sejarah besar berhasil diukir Indonesia pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020 seiring dengan kemenangan pasangan ganda putri para bulu tangkis, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, pada laga final SL3-SU5.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, duet Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah berhasil naik ke podium kampiun dan meraih medali emas usai mengalahkan wakil China, Cheng He Fang/Ma Hui Hui.

Bertanding di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Jepang, Sabtu (4/9/2021), Ratri/Khalimatus menang dua gim langsung dengan skor 21-18, 21-12.

Kemenangan Ratri/Khalimatus ini tak hanya menghasilkan medali emas pertama bagi kontingen Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020, tetapi juga yang pertama dalam 41 tahun terakhir.

Baca Juga: Penyebab Khabib Tolak Tantangan Georges St-Pierre Versi Bocah Ajaib UFC

Sejarah mencatat, Indonesia terakhir kali menyabet medali emas Paralimpiade pada penyelenggaraan tahun 1980 di Arnhem, Belanda.

Kala itu, kontingen Merah Putih mendapatkan keping-keping emas melalui Yan Soebiyanto (men's singles E) dari cabang olahraga lawn bowls dan RS Arlen (kelas 57kg putra) dari cabang angkat berat.

Setelahnya, pencapaian terbaik Indonesia hanyalah mendulang medali perak pada Paralimpiade New York 1984 dan Seoul 1988.

Baca Juga: F1 GP Belanda 2021 - Kimi Raikkonen Positif Covid-19, Robert Kubica Jadi Pengganti

Namun, tahun ini, masa puasa medali emas tersebut akhirnya tuntas di tangan Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah.

"Luar biasa, luar biasa, dan luar biasa," ucap Chef de Mission Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo 2020 Andi Herman, dikutip dari siaran pers tim Media NPC Indonesia.

"Itulah hasil maksimal yang diraih pemain Indonesia karena berhasil meraih medali emas pertama bagi kontingen Indonesia (pada Paralimpiade Tokyo 2020)," kata Andi Herman lagi.

Ungkapan kegembiraan dan rasa syukur juga terucap dari mulut Ketua NPC Indonesia Senny Marbun.

"Luar biasa. Sejak kami pertama kali datang ke Tokyo, medali emas inilah yang kita harapkan. Akhirnya kita pecah telur dengan berhasil meraih emas," tutur Senny.

"Terima kasih kepada Tuhan dan terima kasih atas dukungan seluruh masyarakat Indonesia atas raihan medali emas ini. Semoga besok, atas izin Tuhan, kita akan meraih medali emas lagi," ujar Senny menambahkan.

Baca Juga: Ekspektasi Francesco Bagnaia Kepada Marc Marquez pada MotoGP 2021 Temui Jalan Buntu

Sebelum medali emas yang dipersembahkan Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, skuad para bulu tangkis sudah lebih dulu menyabet medali perak dan perunggu.

Medali perak diraih Dheva Anrimusti dari nomor tunggal putra SU5, sedangkan medali perunggu disumbangkan Suryo Nugroho dari nomor pertandingan yang sama.

Indonesia berpeluang menambah dua medali emas Paralimpiade Tokyo 2020 dari cabang para bulu tangkis.

Baca Juga: Hasil Final Para Bulu Tangkis Paralimpiade Tokyo 2020 - Libas Wakil China, Leani/Khalimatus Raih Emas

Besok, Leani Ratri Oktila akan tampil pada babak final tunggal putri SL4 melawan wakil China, Cheng He Fang, pada pukul 07.00 WIB.

Selanjutnya, Ratri akan berpasangan dengan Hary Susanto untuk menjalani pertandingan final ganda campuran SL3-SU5.

Duet Hary Susanto/Leani Ratri Oktila bakal bertanding melawan Mazur Lucas/Noel Faustine dari Prancis pada pukul 10.15 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : NPC Indonesia
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
29
70
2
Arsenal
28
55
3
Nottm Forest
28
51
4
Chelsea
28
49
5
Man City
28
47
6
Newcastle
28
47
7
Brighton
28
46
8
Aston Villa
29
45
9
Bournemouth
28
44
10
Fulham
28
42
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
26
57
2
Real Madrid
27
57
3
Atlético Madrid
27
56
4
Athletic Club
27
49
5
Villarreal
26
44
6
Real Betis
27
41
7
Mallorca
27
37
8
Rayo Vallecano
27
36
9
Celta Vigo
27
36
10
Sevilla
27
36
Klub
D
P
1
Inter
28
61
2
Napoli
28
60
3
Atalanta
28
58
4
Juventus
28
52
5
Lazio
28
51
6
Bologna
28
50
7
Roma
28
46
8
Fiorentina
28
45
9
Milan
28
44
10
Udinese
28
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X