Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Paralimpiade Tokyo 2020 - Leani Ratri Oktila dan Kebanggaan Menyamai Prestasi Susy Susanti

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 5 September 2021 | 21:15 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, berpose dengan medali emas kelas SL3-SU5 di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Jepang, Sabtu (4/9/2021).
ASIAN PARALYMPIC
Pasangan ganda putri Indonesia, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, berpose dengan medali emas kelas SL3-SU5 di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Jepang, Sabtu (4/9/2021).

BOLASPORT.COM - Atlet para bulu tangkis putri Indonesia, Leani Ratri Oktila, tampil sebagai peraih medali terbanyak bagi kontingen Merah Putih pada Paralimpiade Tokyo 2020.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Leani Ratri Oktila menutup perjuangannya pada Paralimpiade Tokyo 2020 dengan meraih medali emas ganda campuran SL3-SU5 bersama Hary Susanto.

Pasangan Hary Susanto/Leani Ratri Oktila naik ke podium kampiun usai mengalahkan wakil Prancis, Lucas Mazur/Faustine Noel, 23-21, 21-17, pada babak final yang berlangsung di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Jepang, Minggu (5/9/2021).

Sebelumnya, Ratri sudah lebih dulu menggenggam medali emas dari nomor ganda putri SL3-SU5 dan medali perak dari nomor tunggal putri SL4.

Sehingga, secara keseluruhan, Ratri mempersembahkan tiga medali untuk kontingen Indonesia.

Baca Juga: Georges St-Pierre Percaya Kamaru Usman Tak Bisa Superior di UFC Terus-terusan

Selain menjadi penyumbang medali terbanyak bagi Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020, Leani Ratri Oktila juga menyamai prestasi Susy Susanti.

Seperti Susy Susanti yang mempersembahkan medai emas pertama Indonesia pada ajang Olimpiade, Leani Ratri Oktila juga menjadi peraih medali emas pertama bagi Indonesia pada Paralimpiade.

Menariknya, dua pencapaian tersebut sama-sama terjadi dalam penyelenggaraan pertama cabang bulu tangkis/para bulu tangkis pada Olimpiade/Paralimpiade.

Baca Juga: Sumbang 3 Medali pada Paralimpiade Tokyo 2020, Leani Ratri Dipuji Jokowi

"Saya tentu sangat bangga bisa menyumbangkan medali emas bagi Indonesia," ucap Ratri, dikutip dari siaran pers tim Media NPC Indonesia.

"Apalagi, ini medali emas pertama pada ajang Paralimpiade (modern) dan saya berhasil meraih medali saat para bulu tangkis pertama kali dipertandingkan pada Paralimpiade," kata Ratri lagi.

Meraih tiga medali dalam dua hari beruntun tentu bukan tugas mudah bagi Ratri.

Atlet berusia 30 tahun itu bahkan harus bertanding empat kali pada hari kemarin, Sabtu (4/9/2021), sebelum akhirnya mendapatkan medali emas pertamanya dari nomor ganda putri SL3-SU5 bersama Khalimatus Sadiyah.

Satu hari setelah mengalahkan pasangan China, Cheng He Fang/Ma Hui Hui, dengan skor 21-18, 21-12, Ratri kembali menjalani laga final.

Kali ini, Ratri dijadwalkan menjalani dua pertandingan final yakni tunggal putri SL4 dan ganda campuran SL3-SU5.

Pada laga pamungkas tunggal putri SL4, Ratri gagal memenangi pertandingan atas Cheng He Fang (China).

Usai bertanding selama tiga gim, Ratri kalah 19-21, 21-17, 16-21 dan hanya bisa meraih medali perak.

Baca Juga: Klub Penggemar Tidak Akan Tutup meski Valentino Rossi Pensiun

Leani Ratri Oktila kemudian bangkit dan kembali mendapatkan medali emas saat tampil pada laga final ganda campuran SL3-SU5 bersama Hary Susanto yang menjadi pertandingan terakhirnya pada Paralimpiade Tokyo 2020.

Target tinggi memang dipatok Ratri bersama Hary.

Pasangan yang telah menjadi tandem sejak tahun 2016 itu ingin meraih medali emas Paralimpiade sebagai salah satu prestasi tertinggi mereka.

Ratri juga ingin menciptakan sejarah dan kenangan dalam perjalanan karier bersama Hary, mengingat usai sang partner kini sudah 46 tahun.

Baca Juga: F1 GP Belanda 2021 - Dianggap Tak Salah, Verstappen Lolos dari Hukuman

"Medali emas yang kedua ini sangat spesial bagi saya dan mas Hary. Kami sangat bangga, terlebih karena usia mas Hary kini sudah tidak muda lagi," tutur Ratri.

"Kami sangat berharap bisa menjadi yang terbaik pada Paralimpiade karena ini adalah impian terbesar kami."

"Sangat bersyukur kami bisa mewujudkan impian itu dengan keluar sebagai juara," kata Ratri menegaskan.

Indonesia menyelesaikan Paralimpiade Tokyo 2020 dengan menempati peringkat ke-43.

Kontingen Merah Putih berada di posisi tersebut setelah mendapatkan 9 medali yang terdiri dari 2 medali emas, 3 medali perak, dan 4 medali perunggu.

Jumlah ini melampaui target awal yang dipatok yakni 5 medali dengan perincian 1 emas, 1 perak, dan 3 perunggu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : NPC Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
17
39
2
Persebaya
17
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Bali United
17
28
5
Arema
17
28
6
Persik
17
27
7
Persita
17
27
8
Borneo
17
26
9
PSBS Biak
17
25
10
Dewa United
17
25
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
18
41
3
Inter
17
40
4
Lazio
18
35
5
Juventus
18
32
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
17
27
9
Udinese
19
25
10
Torino
19
21
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X