Meskipun dua kali menjadi runner-up F1 di bawah Hamilton pada kejuaraan dunia, Mercedes telah memilih untuk mempromosikan anak didiknya Russell yang sejauh ini tanpa kemenangan untuk mnenggantikan pembalap Finlandia berusia 32 tahun itu.
Penandatanganan kontrak Bottas dengan Alfa Romeo secara efektif mengambil alih posisi rekan senegaranya, Raikkonen, untuk menjadi pemimpin tim untuk skuad yang berbasis di Swiss menuju revolusi aturan F1.
"Babak baru dalam karier balap saya terbuka. Saya senang bergabung dengan Alfa Romeo Racing ORLEN untuk 2022 dan seterusnya. Ini akan menjadi tantangan baru dengan tim pabrikan ikonik," kata Bottas dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Alfa Romeo adalah merek yang tidak perlu diperkenalkan. Mereka telah menulis beberapa halaman hebat dalam sejarah Formula 1 dan akan menjadi suatu kehormatan mewakili merek ini."
"Saya menikmati kesempatan untuk membantu, memimpin tim maju ke depan, terutama dengan peraturan baru pada 2022 yang memberi tim kesempatan membuat lompatan dalam kinerja. Saya berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan tim kepada saya dan saya tidak sabar untuk membayar kepercayaan mereka, " tutur Bottas.
Bottas mengatakan bahwa dia lapar meraih kemenangan balapan.
Baca Juga: Anthony Joshua Makin Ganas, Cukup Bikin Tyson Fury Sekarat di Ring
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Crash.net |
Komentar