Pada MotoGP 2017, Jorge Lorenzo hanya menempati posisi ke-7 klasemen akhir pembalap, sedangkan pada MotoGP 2018, dia berada di peringkat ke-9.
Padahal, sejak menjalani debut musim balap MotoGP bersama Yamaha pada tahun 2008, Lorenzo selalu bisa mengakhiri kejuaraan dunia di posisi 5 besar.
Usai dua musim tampil melempem bersama Ducati, Lorenzo memulai lembaran baru karier balap MotoGP-nya dengan bergabung ke Honda.
Di sana, Lorenzo membentuk duet maut bersama rekan senegaranya yang juga berstatus juara dunia MotoGP, Marc Marquez.
Baca Juga: Alasan Valentino Rossi Tak Cocok Berpartner dengan Jorge Lorenzo
Namun, Dewi Fortuna tampaknya tak merestui kepindahan Lorenzo ke Honda.
Alih-alih tampil sesuai harapan dan menjadi duo mematikan bersama Marquez, Lorenzo justru kesulitan beradaptasi dengan motor RC213V produksi Honda.
Selain itu, cedera punggung yang menghantam pada pertengahan musim memaksa Lorenzo mengambil keputusan besar yakni pensiun.
Pada akhir musim MotoGP 2019, Lorenzo membukukan hasil terburuk sepanjang kariernya dengan menempati peringkat ke-19.
Sementara itu, Marc Marquez lagi-lagi menjadi juara dunia MotoGP.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
Komentar