Meski dalam beberapa kesempatan hampir hancur, Holyfield nyatanya mampu memenangkan pertarungan atas Foreman dengan unanimous decision.
Ketika berbicara dengan The 3 Point Conversion, petinju 58 tahun itu mengaku Foreman memiliki jotosan yang keras.
"George Foreman memukul saya dengan pukulan paling keras," kata Holyfield, dilansir BolaSport.com dari Talk Sport.
Baca Juga: Naik Ring pada Usia 58 Tahun, Evander Holyfield Sesumbar Bakal Menang
Selain sosok berjuluk Big George itu, Holyfield menyematkan Riddick Bowe dengan pujian sebagai petinju dengan pukulan keras.
Riddick Bowe adalah petinju pertama yang memberi kekalahan kepada Holyfield saat berjumpa pada November 1992 lalu.
Kedua petinju juga pernah terlibat adu jotos sebanyak 3 kali dengan hasil Bowe menang dua kali dan Holyfield menang satu kali.
"Riddick Bowe memukul saya lebih dari siapa pun dengan jotosan besar," tutur Holyfield.
Baca Juga: Lambat dan Bicara Mulai Tidak Jelas, Evander Holyfield Disarankan Batalkan Comeback-nya
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | talksport.com |
Komentar